Bercocok Tanam Selama Pandemi dan Kuliah Daring

Saat ini indonesia dan seluruh dunia sedang dirundu duka karena adanya covid 19 ( korona virus ) . Karenanya seluruh aktivitas harus terhambat  dan dibatasi termasuk belajar mengajar , pemerintah menetapkan bahwa selama pandemi ini masih ada kegiatan belajar , mengajar secara tatap muka , maka harus diganti dengan darling ( online ) .

Biasanya saat pandemik dan belajar daring , kita akan dirundu kebosanan karena aktivitas yang dibatasi . Ada beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk menghilangkan kebosanan saat belajar daring seperti  sekarang ini , salah satunya bercocok tanam .

Dimasa pandemik ini sangat cocok melakukan kegiatan menanam tanaman organik dilingkungan rumah dan dapat menjadi salah satu solusi untuk menghilangkan kebosanan . Selain itu menanam tanaman organik ini sangat mudah perawatannya dan jika dikembangkan dapat menghasilkan ,  jika dikembangkan dengan baik . Menanam tanaman organik juga dipercaya mengurangi  stres saat pandemi seperti ini . Salah satu tanaman yang dapat ditanam adalah ( SAYUR BAYAM ) seperti yang diketahui bahwa sayur bawah mempunyai segudang manfaat bagi kesehatan tubuh yakni untuk kesehatan tulang , mencegah anemia , kangker , asma , juga baik untuk kesehatan jantung .

Cara merawat tanaman organik sangat mudah yakni cukup memberi tanah yang baik , pupuk organik dan pilihlah tanah yang terkena matahari , pilih bibit yang terbaik atau berkualitas , buat kompas dan mulsa sendiri , mengetahui arah angin , pilih tanaman pendamping dikebun sayur , membangun bedengan , teknik berkebun vertikal , rotasikan tanaman dengan baik .  Untuk masa panen tanaman  organik tidak membutuhkan waktu yang lama yakni hanya 4-5 bulan .Tanaman organik sudah dapat dipanen , jadi pada masa pandemik dan belajar daring seperti ini kita tidak akan merasa bosan . Karena kita dapat malakukan kegiatan bercocok tanaman organik dirumah .