A. Pengertian filsafat pendidikan Eksistensialisme
  Pengertian secara istilah yaitu filosofi atau pola pikir yang mengutamakan kebebasan dalam memilih dan tanggung jawab terhadap makna hidup kita masing masing. Kamu eksistensialis menyakini bahwa kehidupan tidak memiliki makna tertentu, jadi setiap orang bebas untuk menentukan tujuan hidup atau makna hidup mereka masing masing.Â
 Sejarah eksistensialisme lahir pada abad ke 19 di eropa pada masa perang, dan pada saat ity banyak orang yang kecewa dalam organisasi keagamaan dan kemasyarakatan sehingga mereka kehilangan makna hidup atau tujuan hidup pada saat itu.
B. Pemikiran para tokoh-tokohnyaÂ
1. Jean Paul Satre, Lahir pada 21 juni 1905 diparis prancis dan meninggam pada tanggal 15 april 1980. Dia seorang filusuf eksistensialisme yang berhasil membuat aliran ini menjadi terkenal, satre dianggap sebagai pelopor eksistensialisme diprancis. Ia mengatakan bahwa eksistensi lebih dulu ada dibandingkan dari esensi, artinya manusia akan memiliki esensi jika ia telah eksis terlebih dahulu dan esensi tersebut akan muncul jika manusia itu mati. Dengan kata lain manusia tidak memiliki apa apa saat lahir dengan salah satu landasan nilai manusia itu sendiri.
2. Soren Kierkiegard, Seorang filusuf yang berkebangsaan demark . Ia menyatakan pendapat yang berbeda dari filusuf sebelumnya . Menurutnya hidup bukanlah sekedar sesuatu sebagaimana yang dipikirkan melaikan sebagaimana yang dihayati, semakin mendalam penghayatan manusia mengenai kehidupan maka semakin bermakna pula kehidupannya.
3. Martin Buber, Ia adalah seorang filusuf jerman kelahiran austria yang terkenal dengan filsafat dialognya, sebuah pemikiran eksistensialisme yang berpusat pada pembedaan antara relasi aku itu dan aku engkau. Martin buber menerangkan bahwa nilai eksitensis manusia bukanlah persoalan murni individualis semata melaikan dalam pemahaman kita mengenai nilai eksitensi manusia yaitu relasi.Â
4. Martin Heidegger, ia adalah seorang filusuf asal jerman. Salah satu gagasannya yang terkenal adalah konsep Being In The Work, maksudnya dari konsep ini adalah manusia merupaman entitas yang bernaung didalam dunia, untuk memahami manusia kita harus memahami bagaimana manusia mempersepsikan dirinya dan bertingkah laku dalam persepsinya tersebut.
5. Karl Jasper, pemikiran tokoh ini ialah tentang eksistensi hanya melalui kehidupan masyarakat, manusia dalam kehidupannya selalu bersosialisasi dalam perhubungan dengan lingkungan sosial tetapi yang terpenting bagaimana manusia berkomunikasi dan bersosialisasi dengan situasinya.
6. Gabriel Marcel, ia menyatakan bahwa manusia tidak dapat hidup sendirian tanpa bantuan orang lain tetapi manusia juga memiliki kebebasan yang bersifat otologi manusia yang dapat melakukan pilihannya dengan mengatakan ia atau tidak terhadap sesuatu yang dihadapinya.
7. Paul Tilich, ia mengaplikasikan konsep eksistensialisme pada geologi kristen yaitu dengan memperkenalkan geologi pada khayalan umum serta keberaniannya mengikuti analisis ikrat yaitu mengenai kegelisaan da ia lebih mengedepankan tensis.