Solusinya adalah gunakan beberapatempat untuk meletakkan mainan yang sejenis. Misalkan balok dengan balok dalam1 tempat box, Puzzle, atau bahkan untuk mobil-mobilan, boneka, bisa dipajang dirak. Jadikan anak menghargai mainannya dengan memberikan tempat khusus bagimasing-masing mainannya yang sejenis.
2. Tumbuhkanpada anak rasa “memilliki” sedari awal
Rasa memilikidiperlukan sekali agar anak mau dengan sukarela menjaga dan merawat mainannya.Saat anak atau bahkan kita mencintai sesuatu, kita pasti dengan sukarelamenjaganya bukan?
Maka dari ituagar anak tumbuh rasa “memiliki”, ketika akan membeli mainan ajak sertaanak-anak dalam mengikuti proses pembelian. Misalkan dengan cara:
- Mengajak anak-anak menabung terlebih dahulu saatakan membeli mainan.
- Memberikan mainan pada saat spesial, sepertisaat anak berprestasi (membuat karya yang bagus, mau nurut dengan orang tua,pintar menjaga adik/ mencintai adik, dsb). Sampaikan kepada anak bahwa adikdiberi mainan karena adik mau nurut sama bunda dan ayah, atau bisa dengan hallainnya yang positif pada anak.
Selain keduahal di atas, agar anak mempunyai rasa “memiliki” adalah dengan mengikutsertakan anak dalam merawat mainan, yaitu dengan cara:
- Meletakkan mainan pada tempat yang istimewa.Jangan sampai mainan anak yang bermacam-macam itu ditumpuk menjadi satu di boxbesar, pada tenda anak, dsb. Dengan meletakkan pada tempat yang istimewa anakmenjadi merasa bahwa mainannya adalah istimewa sehingga perlu dijaga.
- Biasakan anak-anak untuk merapihkan mainannyakembali sesuai tempatnya yang “istimewa”.
Denganmeletakkan mainan terpajang di rak ataupun box tempat khusus yang berlabel danartistik, selain terlihat istimewa juga terlihat indah. Kemudian fungsi lainnyaadalah anak-anak menjadi tahu saat ada mainannya yang kurang ataupun rusak.Dengan rak mainan juga membatasi jumlah mainan. Sehingga tidak ada mainan yangmemiliki fungsi sama hingga beberapa buah dan rusak. Cukup hemat untuk bunda.
3. Beripengertian berbagi
Biasanya saat anakmempunyai rasa “memiliki” maka ke “aku”annya besar. Bahwa ini milikku..tidakboleh untuk orang lain. Ajarkan ke anak-anak sedari awal bahwa kita merawatmainan bukan hanya untuk mereka, tapi saat mainan itu akan diberikan ke oranglain menjadi masih terlihat “pantas”.
Demikian tips singkat yang bisasaya sharekan. Semoga anak kita bisa lebih menghargai proses mendapatkan(dengan menabung), menghargai barang miliknya, dan bisa menghargai orang lainsaat memberi. Silahkan dicoba... ^_^
Barangkali ada bunda lain yangmemiliki pengalaman yang bisa kita ambil manfaatnya, silahkan disharekan... ^_^
Silahkan bagikan tulisan ini jikabermanfaat ^_^