Pelatihan pembuatan prakarya merupakan pelatihan yang ditujukan kepada warga untuk membuat kerajinan tangan dari bahan bahan bekas yang nantinya dapat dijual dan juga dapat mengurangi sampah plastik. Peran aktif dan kreatif mahasiswa sangatlah penting untuk ikut serta dalam pelatihan tersebut.
Hal ini sudah terbukti nyata dalam program mahasiswa mengabdi (PMM) universitas Muhammadiyah malang (UMM). Dalam rangka ini mahasiswa pmm melakukan pelatihan kepada warga Dusun Tumpang rejo, Ngenep, Karangploso, Malang. Kegiatan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian universitas muhammadiyah malang (UMM)
Sebelum melakukan kegiatan pelatihan kepada warga, mahasiswa pmm melakukan masa triabilitas selama 3 hari agar saat masa penyuluhan kepada warga bisa berjalan kondusif dan warga dapat membuat prakarya dengan baik.
Pelatihan pembuatan prakarya yang diadakan oleh mahasiswa pmm umm gelombang 7, kelompok 72, tahun 2024 di desa tumpang rejo bukan hanya sekedar kegiatan program pmm, melainkan dari pelatihan ini dapat menciptakan kegiatan berwirausaha kepada masyarakat, dan juga dapat mengurangi sampah khususnya sampah plastik di desa tersebut.
Dalam kegiatan ini setiap warga dapat membuat kerajinan sesuai keterampilan masing masing atau juga dapat membuat kerajinan yang sudah kita terapkan pada pelatihan tersebut. Kerajinan yang sudah diterapkan oleh mahasiswa pmm adalah membuat bunga dari gelas plastik, pelatihan ini dilaksanakan pada hari minggu tanggal 04/februari/2024.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah warga dapat ikut serta dalam mengoptimasikan pendidikan anak usia dini, dengan ikut pelatihan ini warga dapat mengajarkan kepada anak anak untuk selalu kreatif dalam mengapa bahan bahan bekas, namun warga juga dapat menjual hasil kerajinan yang sudah dibuat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H