Mengagumi keindahan alam yang diberikan oleh Tuhan adalah Anugerah yang patut disyukuri oleh makhluk hidup di bumi. Negara Indonesia salah satunya yang memiliki banyak sekali keindahan alam, tidak hanya di perairan saja namun juga di daratan yang bahkan berdekatan dengan tempat tinggal penduduk.
Hal ini sering kali dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk dijadikan tempat wisata, yang bertujuan supaya tempat tersebut tidak hilang dan juga dapat menjadi tempat orang-orang melepas penat dari segala aktivitas, apalagi saat perjalanan dinikmati dengan orang tersayang. Membicarakan tentang keindahan alam, ada tempat wisata geologi loh di Jawa Tengah yang tidak kalah menariknya dari Pantai Menganti Kebumen.
Yaitu ada tempat wisata Goa Jatijajar  yang berada di daerah Palamarta, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Goa Jatijajar ini  merupakan situs Geologi batu kapur, terbentuk secara alami dengan memiliki panjang 250 meter dari pintu masuk, lebar rata-rata 15 meter dan tinggi sekitar 12 meter.
Sejarah Goa Jatijajar
Goa Jatijajar ini ditemukan pada tahun 1802 oleh seorang petani bernama Jayamenawi yang dulunya pemilik lahan di atas goa tersebut. Kemudian goa tersebut mendapatkan perhatian dari Gubernur Jawa tengah bernama Suparjo Rustam dan Bupati Kebumen yang bernama Supeno Suryodiprojo. Goa tersebut dilestarikan dengan diberikan fasilitas dan kemudian pada tahun 1975 Goa Jatijajar resmi dijadikan menjadi tempat wisata.
Konon menurut sejarahnya, dahulu Goa Jatijajar ini pernah menjadi tempat pelarian Raden Kamandaka atau yang dikenal dengan Lutung Kasarung, tidak hanya itu Goa tersebut juga menjadi saksi Raden Kamandakan mengakui jati dirinya sebagai putra raja Padjajaran. Peristiwa itu menjadi salah satu asal mula nama Goa Jatijajar.
Tempat wisata ini wajib banget nih ada di daftar perjalananmu saat berada di Kebumen. Butuh sekitar 3 jam dari kota kebumen untuk sampai ke Goa Jatijajar ini. Namun perjalanan ini akan terbayarkan setelah kamu sampai, kerena kamu akan disuguhkan keindahan alam yang ada di dalamnya.
Berbagai keindahan alam yang ditemui didalamnya seperti batu Stalagmit dan Stalagit yang bergantung di langit- langit goa yang proses terbentuknya memerlukan ratusan tahun lamanya. Tidak hanya itu berbagai patung-patung kisah kehidupan sampai kehidupan romansa Raden Kamandaka dengan Dewi Ciptarasa, serta adanya 4 sendang atau sungai yang menjadi pusat pusat perhatian.
Yaitu ada sendang Jombor, sendang kantil, sendang puser bumi, serta sendang mawar. Yang konon mitosnya masing-masing sendang memiliki berbagai manfaat seperti membuat awet muda, harapannya akan terkabulkan dan lainnya yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan.
Harga Tiket dan Jam Operasional
Untuk kamu yang ingin berkunjung ke Goa Jatijajar, kamu bisa menjelajah tempat ini dengan membayar tiket masuk yang sangat terjangkau. Seharga mulai dariÂ