Mohon tunggu...
Hanung Prabowo
Hanung Prabowo Mohon Tunggu... Administrasi - Mencoba menjadi penulis

Planner. Father. Public Administration

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Alun–alun, Simbol Ruang Bermasyarakat Indonesia

29 September 2015   13:15 Diperbarui: 29 September 2015   14:25 825
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Meh dolan nandi dek?”

“Nang alun – alun wae mas.”

Begitu interaksi saya dengan adik saya ketika saya sedang pulang ke Boyolali. Begitu pentingnya alun – alun bagi warga sehingga menjadi tujuan untuk tempat bermain dan berkumpul.

Alun – alun merupakan suatu lapangan terbuka yang luas dan berumput yang dikelilingi oleh jalan dan dapat digunakan kegiatan masyarakat yang beragam.di buat oleh fatahilah, Menurut Van Romondt (Haryoto, 1986:386), pada dasarnya alun-alun itu merupakan halaman depan rumah, namun dalam ukuran yang lebih besar. Penguasa bisa berarti raja,bupati,wedana, camat bahkan kepala desa yang memiliki halaman paling luas di depan Istana atau pendopo tempat kediamannya, yang dijadikan sebagai pusat kegiatan masyarakat sehari-hari dalam ikwal pemerintahan militer, perdagangan, kerajinan dan pendidikan. Rustam Hakim (1987) mengatakan bahwa, ruang umum pada dasarnya merupakan suatu wadah yang dapat menampung aktivitas tertentu dari masyarakatnya, baik secara individu maupun secara kelompok, dimana bentuk ruang public ini sangat tergantung pada pola dan susunan massa bangunan.

Menurut sifatnya, ruang public terbagi menjadi 2 jenis yaitu :

  1. Ruang public tertutup : adalah ruang public yang terdapat di dalam suatu bangunan
  2. Ruang public terbuka : yaitu ruang public yang berada di luar bangunan yang sering juga disebut ruang terbuka (open space)

Sedangkan menurut bentuk dan aktifitas yang terjadi pada urban space, Lynch (1987) mengkategorikannya menjadi 2 (dua), yaitu lapangan (square) dan jalur/jalan (the street).Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa alun – alun merupakan ruang terbuka yang berbentuk lapangan

Hampir seluruh kota di Indonesia mempunyai alun – alun terutama kota – kota di Jawa. Alun – alun pada umumnya terdapat di pusat kota sehingga dapat dikatakan  sebagai poros atau pusat kota tersebut berada. Dalam sejarahnya alun – alun berfungsi sebagai tempat berkumpulnya masyarakat dalam rangka mendengarkan perintah atau undangan raja, selain itu juga sebagai tempat seni pertunjukan untuk hiburan bagi raja – raja.  Sekarang fungsi alun – alun berubah menjadi tempat berkumpul dan berinteraksi bagi para warga kota. Alun – alun menjadi publik space untuk tempat berinterkasi, hiburan, bermain, berdagang, kegiatan pemerintahan, konser . Hal itu karena alun – alun yang berada di pusat kota sehingga menjadikan alun – alun mudah dijangkau oleh masyarakat. Berbeda dengan luar negeri yang terdapat plaza atau square, alun – alun di Indonesia berfungsi lebih luas dan lebih mengikat dalam budaya masyarakat. 

Kondisi alun – alun di Indoensia memang berbeda – beda. Banyak alun – alun di Indonesia yang mengalami perombakan, perluasan, renovasi untuk menciptakan interaksi masyarakat dan juga wadah utama hiburan bagi masyarakat kota. Tetapi ada pula alun – alun yang hanya dibiarkan saja dan hanya sebagai simbol pusat kota.

Banyak alun – alun yang cukup menarik di Indonesia, antara lain alun – alun kota Batu dan alun – alun kota Bandung. Pada alun – alun kota Batu didesain menyerupai taman kota dengan banyak terdapat wahan permainan dan pendidikan. Sedangkan alun – alun kota Bandung didesain layaknya halaman rumah warga bandung. Walapun secara tema dan konsep kedua alun – alun tersebut memiliki perbedaan tetapi kedua alun – alun tersebut mampu mengikat interaksi masyarakat kota masing – masing dan sekitarnya.

Alun – alun kota batu sangat menarik, banyak permainan yang memanjakan anak – anak hingga dewasa. Saat saya berkunjung kesana terlihat antrinya untuk bermain  Ferris Wheel dan juga berbasah-basahan di air mancur yang memang disediakan secara terbuka. Terlihat banyak warga kota batu dan sekitarnya yang bercengkerama di bawah kerindangan pohon dan gemericik air mancur membuat semakin teduh kawasan itu. Terlebih fasilitas seperti toilet, ruang merokok, tempat sampah, ruang informasi yang telah disediakan sehingga menambah kesan ramah lingkungan dan ramah bagi pengunjung.

[caption caption="Alun - Alun Kota Batu (Sumber : halomalang.com)"][/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun