SEMARANG - Demi meningkatkan kepedulian terhadap pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Kota Semarang, Mahasiswa KKN Universitas PGRI Semarang menyalurkan bantuan berupa sarana cuci tangan kepada warga di Kelurahan Kembangarum, Kec. Semarang Barat, Kota Semarang. Bantuan ini diserahkan kepada warga yang memiliki tempat usaha, namun belum memiliki sarana yang wajib ada, yaitu sarana cuci tangan. Bantuan diserahkan langsung oleh mahasiswa KKN, Hanung Suryo Kuncoro, pada hari Minggu (07/02/2021).
Dengan berbahan dasar barang-barang bekas, sarana cuci tangan ini dikerjakan Selama 2 hari. Namun, tidaksemua bahan 100% dari barang bekas. Ada pula yang harus beli, seperti cat, keran, paku, dll. Â
Mahasiswa KKN beranggapan, Universitas PGRI Semarang turut memiliki rasa tanggung jawab sosial untuk ikut serta dalam pengendalian penularan virus corona di Kota Semarang. Sehingga, Â memberikan bantuan berupa sarana cuci tangan adalah salah satu bentuk aksi nyata dalam tanggung jawab tersebut. Harapannya, bantuan itu bisa digunakan dengan sebaik mungkin.
"Terima kasih banyak kepada Universitas PGRI Semarang. Saya cukup terbantu dengan adanya tempat cuci tangan ini. Semoga KKN nya sukses, corona cepat hilang." Kata Ali Makmun sesaat setelah diberi bantuan berupa sarana cuci tangan tersebut.
Kiranya bantuan tersebut adalah bahwa alat ini bisa dimanfaatkan dengan baik dan warga sekitar semakin sadar bahwa menjaga kebersihan adalah salah satu hal penting dalam mencegah penyebaran virus corona. Hal itu jelas dalam penerapan 3M yakni ; Mencuci tangan dengan sabun, Memakai masker, dan Menjaga jarak/menghindari kerumunan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H