Mohon tunggu...
Hanum Azzahra
Hanum Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

19th, mahasiswa universitas Pamulang, jurusan pendidikan ekonomi, suka membaca buku, menulis jurnal dll

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menuju Kemandirian Ekonomi, Penerapan Ideologi Ekonomi Kerakyatan Berbasis Pancasila

3 Desember 2023   19:35 Diperbarui: 3 Desember 2023   19:37 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
fhoto by hanum, contoh gambaran koperasi

Ideologi Ekonomi Kerakyatan Berbasis Pancasila menjadi landasan yang sangatlah  kuat untuk menuju kemandirian ekonomi dalam menghadapi tantangan ekonomi yang semakin kompleks di negara ini .  di Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan sistem ekonomi yang berpihak kepada rakyat dengan pijakan demokrasi, keadilan, dan kebersamaan, yang tertera pada sila sila Pancasila.

Pilar-pilar Ideologi Ekonomi Kerakyatan Berbasis Pancasila menawarkan solusi yang tepat untuk mengatasi kesenjangan sosial dan ketimpangan ekonomi yang masih menjadi masalah di negara ini terutama masyrakata. Dengan  penerapan ideologi ini masyarakat dapat memiliki akses yang lebih baik terhadap peluang ekonomi, sumber daya yang tersedia, dan keuntungan yang dihasilkan. Selain itu juga dapat mendorong partisipasi aktif Masyarakat dlam kegiatan ekonomi, dan juga menjadi pelaku utama dalam Pembangunan ekonomi ini.

Ada beberapa cara yang di lakukan untuk penerapan ideologi ekonomi kerakyatan berbasis Pancasila :

  • Mengembangkan moralitas, ekonomi kerakyatan memiliki kontak langsung dengan ekonomi rakyat kecil yang bertumpu dengan moralitas yang mengutamakan kebersamaan, dan kekeluargaan , untuk mengembangkamn mortalitas dengan membngun koperasi yang berbasis pada kebersamaan dan gotong royong , koperasi salah satu prinsip dasar dalam system ekonomi kerakyatan bedasarkan Pancasila mdapat mewujudkan prinsip kebersamaan, selain koperasi ada juga yang familiar di kita yaitu gotong royong. Contohnya yaitu gotong royong Masyarakat pedesaan di suatu daerah bali, yang gotong royong di bidang pertanian, dan jenis ngrombo di bidang tekhnologo itu contohnya saling tolong menolong yang dapat meningkatkan kesejahteraan Masyarakat
  • Mengemmbangkan koperasi: prinsip kebersamaan yang dasar dalam system ekonomi kemasyarakatan berbasis Pancasila . salah satu mewujudkan caranya yaitu dengan mengembangkan koperasi, contohnya dengan menciptakan pasar baru, dan sumber inovasi. Selain itu ada juga koperasi simpan pinjam, pertanian, dan konsumen. Menjaga neraca pembayaran pada kegiatan ekspor,memastikan pemanfaatan mekaisme pasar berkeadilan dengan cara peaigan yang sehat ,menciptkan proses Pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. dengan perkembangan koperasi dapat menumbuhkan Masyarakat yang semakin berkeadilan dan transparan, serta pranata konstistusi , aturan pelaksanaan  yg membrikan prioritas Pembangunan ekonomi pada koperasi. Tetapi ada beberapa kendala untuk mengembangkan koperasi ini, kurangnya partisipasi aktif dan keterlibatan Masyarakat, biasanya hal ini hanya semnagat di awal saja , maka hal itu melibatkan Masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan kegiatan koperasi sangatlah penting.
  • Mengembangkan system ekonomi yang bermoral : mengutamakan unsur social, keadilan dan perrsaudaraan atau dapat disebut tata ekonomi yang bermoral. Contohnya di indonesa ini mayoritas agama islam , perlunya menerapkan prinsip ekonomi syariah , degan di dasarkan dengan etika islam yang di ajarkan, dan juga terdapat larangan terhadap bunga , spekulasi, dan hal hal yang tidak adil, dalam hal ini dapat mengintegrasikan prindip syariah dalam kegiatan dan  dapaat menciptakan system ekonomi yang bermoral. Selain ekomi syariah yang bisa di kembangkan oleh umum yaitu mendorong transparansi dan akuntabilitas, hal ini melibatkan pengungkapan informasi yang jelas dan terbuka kepada anggota koperasi, serta mempertanggung jawabkan yang jelas dalaam pengelolaan uang .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun