Mohon tunggu...
Hantus Tommy
Hantus Tommy Mohon Tunggu... Bankir - Saya bekerja di salah satu BPR (Bank Perkreditan Rakyat) di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Alumni Arsitektur Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Bekerja di bidang perbankan segmen mikro, berasal dari kota Balikpapan (Kalimantan Timur) dan sekarang berdomisili di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengajarkan Anak, Menggosok Gigi Sejak Dini

25 April 2016   08:30 Diperbarui: 25 April 2016   08:51 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Presentasi drg. Endah Srimulyani, Sp.KGA - Foto: @hantustommy"][/caption]Hari Selasa (12/04/2016) seperti biasa, saya bawa anak ke dokter anak khususnya tumbuh kembang anak. Di sela-sela menunggu dokter datang ke ruangannya, ada tim dari dokter gigi membuat presentasi di ruang tunggu dokter anak, untuk mempresentasikan pentingnya kesehatan gigi anak.

Tim ini dari bagian SMF Kesehatan Gigi dan Mulut RSUD Dr. Kanujoso Djatmiko Kota Balikpapan, yang dipresentasikan oleh dokter gigi Endah Srimulyani, Sp.KGA kepada orang tua anak yang ada di ruang tunggu poli anak.

Dokter Endah mulai mempresentasikan materi kepada orang tua anak, mulai dari jumlah gigi anak-anak sampai yang dewasa. Jumlah gigi anak-anak sebanyak 20 (dua puluh) gigi susu atau disebut gigi sulung, yang terdiri dari 8 (delapan) gigi seri, 4 (empat) gigi taring, dan 8 (delapan) gigi geraham. Sedangkan pada orang dewasa mempunyai 32 (tiga puluh dua) gigi tetap (gigi permanen) terdiri dari 8 (delapan) gigi seri, 4 (empat) gigi taring, 8 (delapan) gigi geraham kecil, dan 12 (dua belas) gigi geraham besar.

Dokter Endah menjelaskan bahwa usia 6 sampai 7 tahun, gigi susu anak mulai ada yang tanggal (lepas) dan digantikan oleh gigi tetap. Dokter menganjurkan agar gigi tetap harus dirawat dengan baik supaya dapat bertahan dalam waktu yang lama.

Tips yang diberikan untuk menjaga Kesehatan Gigi kepada anak:

1.    Menyikat gigi 2x sehari

Mengajarkan anak untuk menyikat gigi dua kali (2x) sehari, pada saat pagi setelah sarapan dan satu kali pada malam hari sebelum tidur.

2.    Menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluoride

Memilih pasta gigi yang mengandung fluoride untuk dapat membunuh kuman dan mencegah gigi berlubang, agar gigi semakin sehat dan kuat.

3.    Pilih sikat gigi yang lembut

Memilih sikat gigi yang lembut bagi anak-anak usia dibawah 5 tahun, agar tidak melukai gusi anak-anak pada saat membersihkan gigi dan gusinya. Dokter gigi Endah juga memberi penjelasan supaya menyikat gigi pada bagian depan dan samping baik kanan maupun kiri, menggosok gigi dari atas ke bawah dan sebaliknya. Jangan sejajar gusi, ini akan melukai gusi kita pada saat menyikat gigi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun