Manusia pada dasarnya memiliki naluri dasar sebagaimana mahluk hidup lainnya (khususnya hewan) yaitu hasrat untuk makan (food), bertarung untuk mempertahankan hidup (fight), menghindari bahaya (flight), dan keinginan meneruskan keturunan (fuck/sexual), biasanya disingkat menjadi 4F.Â
Naluri dasar ini oleh para pakar yang mempelajari fungsi otak, dipercaya berada di bagian otak yang disebut hypothalamus atau ada juga yang menyebutnya sebagai bagian dari brain steem dan cerebellum, beberapa pakar ada juga yang menyebutnya sebagai  otak reptil.
Terus apa hubungannya dengan alat kontrasepsi yang bernama kondom? Inilah yang menjadi pokok bahasan, yaitu berkaitan dengan hasrat para lelaki normal pada umumnya.
Para lelaki biasanya sulit untuk membendung hasrat seksualnya, akan tetapi di saat bersamaan biasanya mereka berpikir bagaimana melakukan hubungan seksual dengan cara aman dan tidak menimbulkan efek samping pada pasangannya yang berupa terjadinya kehamilan. Ya, biasanya kondomlah yang menjadi pilihan utama para lelaki.
Kondom Sebagai Pilihan Pertama
Para lelaki biasanya berpikiran praktis, oleh karena itu sudah sewajarnyalah apabila kondom menjadi pilihan utama mereka. Kondom mudah ditemukan, mulai dari mini market sampai pada apotik., harganya pun bervariasi dan pilihan merknya pun banyak. Penggunaan kondom juga cukup mudah dan tidak memerlukan bantuan medis.Â
Kekurangan Kondom
Beberapa pasangan suami istri juga mengeluhkan penggunaan kondom karena mengurangi kenikmatan dalam hubungan seksual. Kadangkala keluhan ini muncul dari sang istri karena tidak merasakan sensasi seperti melakukan hubungan seksual ketika tidak memakai kondom. Para suami pun kadangkala juga mengeluhkan hal yang sama.
Larangan Agama Untuk Menggunakan Kondom
Dalam agama ada juga yang menentang penggunaan kondom, misalnya Gereja Katolik menentang penggunaan kondom dianggap menolak campur tangan Tuhan dalam hubungan seksual suami istri.
Hal ini disebabkan kondom telah menghalangi terjadinya pertemuan antara sel telur dan sperma yang berdasarkan keputusan dari manusia itu sendiri. Gereja Katolik lebih setuju pada penggunaan alat KB secara alamiah. Walaupun begitu larangan agama dalam hal penggunaan kontrasepsi kondom seringkali tidak diindahkan.
Penyalahgunaan Kondom Dalam Kehidupan Seksual
Kondom seringkali menjadi pilihan utama untuk menghindari efek samping negatif hubungan seksual di luar nikah yaitu mencegah terjadinya kehamilan dan penularan penyakit kelamin.
Dengan adanya bahan dasar kondom yang berasal dari latex membuat para pemakainya merasa aman dan terhindar dari efek samping tersebut. Biasanya para lelaki hidung belang selalu menyediakan kondom di dompetnya agar supaya bisa digunakan sewaktu-waktu ketika hasrat seksualnya tidak terbendung dan melampiaskannya pada perempuan yang bukan menjadi pasangannya.