Pelatihan Pembuatan E-LKPD Berbasis Flipbook bagi MGMP Akuntansi SMK Provinsi Jawa Timur

Oleh Han Tantri Hardini, S.Pd., M.Pd

Dosen S1 Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Negeri Surabaya 

 

Sebagai bentuk kepedulian kepada dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitas guru di Jawa Timur, maka tim pengabdian kepada masyarakat Program Studi S1 Pendidikan Akuntansi FEB Unesa mengadakan kegiatan pelatihan Pembuatan E-LKPD Berbasis Flipbook Bagi MGMP Akuntansi SMK  Provinsi Jawa Timur. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk membantu guru dalam menerapkan aplikasi flipbook pada pembelajaran daring.

Kegiatan PKM ini dilaksanakan pada tanggal 11 sampai 14 Juli 2022 secara online dan offline. Kegiatan secara online dilakukan melalui platform Zoom Meeting dan kegiatan offline dilakukan di SMKN 1 Ponorogo.  Kegiatan PKM ini diketuai oleh Han Tantri Hardini, S.Pd., M.Pd., dengan anggota Drs. Joni Susilowibowo, M.Pd., Dr. Agung Listiadi, M.Ak., dan Rochmawati, S.Pd., M.Ak. PKM ini kurang lebih diikuti 55 peserta yang terdiri dari para guru yang tergabung dalam MGMP Akuntansi SMK Provinsi Jawa Timur.

Pelaksanaan Edukasi dan Praktek Pembuatan Flipbook di SMK N 1 Ponorogo  (Dokpri)

Flipbook adalah buku digital yang dapat di bolak balik seperti buku nyata serta mampu menampilkan simulasi-simulasi yang interaktif dengan memadukan teks, gambar, audio, video, animasi, dan navigasi yang membuat pengguna lebih interaktif dengan program sehingga pembelajaran diharapkan dapat berlangsung lebih menarik dan menyenangkan. Sejarah Flipbook pertama dimulai pada tahun 1868 yang dipatenkan oleh John Barnes Linnet yang menamakan Kineograph (gambar bergerak). Awal mula Flipbook berupa gambar-gambar sederhana yang ditumpuk secara berurutan yang akan menciptakan optical illusion of motion. 

E-LKPD berbasis Flipbook ini memiliki kelebihan di antaranya Flipbook cocok untuk pembelajaran daring maupun luring, mampu menyajikan pembelajaran dalam bentuk kata-kata, gambar, audio, video dan dapat dilengkapi dengan warna-warna sehingga lebih menarik perhatian peserta didik. Pembuatannya mudah dan tidak membutuhkan biaya. Flipbook mudah dibawa kemana-mana, lebih praktis dan ringan dibandingkan buku cetak, serta dapat diakses melalui Laptop/PC/Smartphone. Flipbook memiliki manfaat dapat menambah pengalaman siswa dari segala media dan membantu menghilangkan rasa bosan karena lebih variatif dan terdapat fitur untuk memudahkan pengaksesan flipbook tersebut.

Akhir kegiatan PKM adalah guru diberikan tugas untuk membuat LKPD pada materi Akuntansi SMK menggunakan flipbook. Hasil karya para guru sangat bervariasi dan menunjukkan bahwa guru memiliki keterampilan  dalam  membuat  dan  mendesain bahan  ajar  elektronik  berupa  e-book  yang  dapat digunakan secara  online bagi siswa SMK. Pelatihan ini diharapkan memberikan pemahaman guru terkait penyusunan E-LKPD berbasis flipbook sebagai upaya untuk kemajuan dan meningkatkan kreativitas guru dalam menyiapkan bahan ajar berbasis digital seiring dengan perkembangan zaman demi terciptanya pendidikan yang berkualitas. Para guru diharapkan dapat menerapkan aplikasi flipbook ini sebagai bahan ajar e-learning sekaligus sebagai media pembelajaran selama proses belajar berlangsung karena bisa membantu siswa belajar kapan saja dan dimana saja.