Bulan depan, tepatnya 16 Februari 2023, masa kepemimpinan PSSI akan berakhir dari tangan Muhammad Irwan alias Bule. Akan diadakan kongres luar biasa untuk mencari penggantinya. Salah satu nama yang paling menonjol hingga saat ini adalah Erick Thohir, yang juga sedang menjabat menteri BUMN.
Erick memiliki banyak kelebihan, seperti statusnya sebagai pengusaha besar. Dan selama lima tahun terakhir menjadi menteri BUMN, dia dianggap berhasil. Maka tidak ada kendala apabila dia nanti akan tampil sebagai calon ketum persepakbolaan nasional itu. Maka dari itu, kepada mereka-mereka yang berminat untuk menjadi ketum PSSI, supaya mikir-mikir, sebab sosok Erick ini sangat komplet dan layak untuk menjadi pemimpin PSSI.
Selain kedua faktor di atas yakni sebagai menteri BUMN dan pengusaha sukses dan tajir, Erick masih punya keunggulan lain yang sulit disamai oleh siapa pun peminat kursi ketum PSSI itu. Hingga kini masih jelas jejak Erick sewaktu menjadi nakhoda penyelenggaraan pesta olahraga negara-negara Asia, Asian Games, pada Agustus 2018 lalu. Even besar se-Asia itu sangat fenomenal, membuat dunia kagum dan berdecak.
Memang sosok Presiden Jokowi lebih banyak disorot di sana, terutama ketika Kepala Negara itu memperagakan gaya mendayung saat acara pembukaan even itu, 18 Agustus 2018. Tapi meski demikian, setiap orang pastinya sadar bahwa di belakang kesuksesan itu berdiri Erick Thohir.
Namun di atas semua itu, jejak Erick yang sangat relevan adalah pengalamannya sebagai mantan pemilik sebuah klub elite di negara sepak bola terkemuka, Italia. Negeri fizza ini memang diakui sebagai salah satu "kiblat" dunia sepakbola dengan liga yang dinamai Lega Calcio Serie A. Adalah klub Inter Milen, salah satu anggota  peserta liga ini yang selalu esksis sepanjang beberapa dekade ini.
Dan kita sebagai orang Indonesia tentu bangga ketika seorang putra bangsa, yakni Erick Thohir, pernah menjadi presiden di klub besar, elite, dan kaya raya itu. Dan oleh karena itu, adalah suatu "musibah" apabila Erick Thohir tidak bisa meraih impiannya saat ini, menjadi ketua umum PSSI pada periode 2023 - 2027.
Kita berharap semoga Erick Thohir sukses, apalagi kita memang butuh kepemimpinan baru mengingat selama periode terakhir, timnas senior paceklik gelar yang bergengsi. Belum lama ini malah dikandaskan Thailand di semifinal AFF. Semoga dengan tangan dingin Erick Thohir nanti, timnas kita meraih banyak prestasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H