Konsekuensinya jelas, hubungan emosional antara pekerja dan hasil pekerjaannya, terputus. Coba bandingkan dengan fenomena di mana ada beberapa orang yang merasa tersanjung ketika kita memuji, "wah, masakanmu enak". Di situ, terdapat hubungan yang intim antara "tukang masak" dan hasil masakannya. Mengakui betapa dahsyat masakan seseorang, pada saat yang sama Anda sedang menghargai proses kerjanya. Menghargai proses kerja seseorang berarti Anda menghormati jiwanya. Apa gunanya seseorang memiliki seluruh dunia tetapi kehilangan jiwanya?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!