Mohon tunggu...
Han's Major
Han's Major Mohon Tunggu... -

Seorang Lelaki Pemalu dengan semangat kesederhanaan. Mungkin Waktu jua yang akan menjawab siapa saya sebenarnya. .

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kompasiana.com; Maafkan aku baru bisa sekarang..

5 Juni 2012   17:30 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:22 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13389134441283014235

Salam Kompasianer.!!

Menjadi yang terakhir dan pertama lebih baik daripada menjadi yang kedua tapi hanya sementara. Anonim

Ini kali pertamanya saya menulis di Kompasiana.com setelah dua tahun lebih mengenal media sosial yang baru saja merayakan kelahirannya yang ke empat tahun. Pertama saya Ucapkan selamat dulu kepada tim admin yang sudah bekerja semaksimal mungkin untuk mengembangkan website ini sehingga dikenal seantero Indonesia. Kemudian, Bukan tanpa alasan tulisan ini adalah tulisan pertama yang saya goreskan di dinding pembaca Kompasianer. Selain disibukan dengan aktifitas sebagai Mahasiswa di salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Kota Padang, namun juga sedikit ada inferiority personal yang saya miliki hingga takut untuk mencoba "mengadakan" diri saya di kancah pertarungan tulisan dan karya di Media sosial ini. Buktinya, lihatlah foto profil yang saya pajang di account ini, membelakangi kamera sehingga tidak menampakan wujud saya sesungguhnya. Ini buktinya saya pemalu..^_^

Tapi hal tersebut tidak usah dikaji panjang lebar, yang akhirnya malah membuat saya tambah malu baru bisa bergabung di Kompasiana.com. Untungnya saya buat sebuah kutipan di awal, yang mudah-mudahan bisa inspirasi bagi saya agar tetap semangat menjalani hari-hari sebagai Kompasianer. Salam kenal bagi Kompasianer senior. Mohon Bimbingan dan arahannya, maklum saya newbie sehingga butuh wejangan dan petuah yang bisa menjadi masukan berarti bagi perkembangan saya selanjutnya di ruang publik ini.

Jadi sekitar jam 22.00 pada tanggal 5 Juni 2012 saya sah menjadi pengguna Kompasiana.com sekaligus bisa juga menjadi account untuk Kompas Forum, Kompas Jobs dan Kompas ePaper. Wahh, luar biasa PT. Kompas Media Utama ya, memiliki jaringan komunikasi yang besar yang dekat dengan para pembaca baik dengan dunia maya maupun dunia nyata. Konsep yang diusung oleh Kompasiana.com adalah menjadikan semua kalangan dari latar belakang yang berbeda, budaya yang berbeda serta kompetensi yang berbeda untuk bersama-sama memberikan ulasan, berita, opini serta semua hal yang diwujudkan dalam bentuk tulisan, video serta gambar.

Gagasan yang diusung oleh Kompasiana.com begitu menarik untuk dicoba. Begitu banyak media sosial yang ditawarkan oleh berbagai instansi, lembaga atau perusahaan media lainnya. Namun hanya Kompasiana.com yang memiliki semangat citizem journalism begitu besar, yang memudahkan para pengguna baik bagi yang hanya "numpang baca" ataupun bagi penulis aktif untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya. Mulai dari persoalan politik, sosial, pendidikan, ekonomi dan lain sebagainya yang bisa dijadikan sebuah ulasan. Prinsipnya adalah dari kita untuk kita. Kita yang menuliskannya dan kita juga yang menjadi membacanya. Hampir sama dengan konsep koperasi yang ditawarkan oleh bapak pendiri bangsa kita Moehammad Hatta, yang menjadi basis kuat untuk ekonomi kerakyatan. dan saya pikir Kompasiana.com layak menyandang jurnalisme berbasis kerakyatan yang menawarkan berita dari masyarakat sipil yang tidak memandang kelas sosial maupun latar belakang pendidikan. Jadi sebelum saya panjang lebar untuk membuat tulisan dan berita kedepan, di Minang negeri asal saya mengenal petatah kok datang tampak muko, kok pai tampak pungguang (datang melihatkan wajah, serta pergi melihatkan punggung), yang bermakna saya ingin permisi masuk dulu bagi yang punya rumah, para tim admin Salam Kenal untuk Bapak Taufik H. Mihardja  dan Bapak Edi Taslim sebagai Managing Director yang Sehari-hari merawat Kompasiana.com. Kemudian Bapak H. Pepih Nugraha sebagai Editor in Chief (ngomong-ngomong tugas di bagian ne apa ya.??) yang sangat hobi main catur dan sering mengulas ulasan tentang catur. Kemudian Mas Iskadar Jet yang paling banyak memuat artikel di antara tim admin lainnya sebagai Editor (saya pikir mas iskandar jet orangnya humoris ya). Selanjutnya mas Airlangga Tirta Wardana sebagai web engginer. sekali-sekali keluarin donk mas artikel tentang pembuatan web atau ulasan tentang teknologi. Kemudian salam kenal untuk mas Maulana Mickael dengan nama keren Dizmolanza (ngomong-ngomoong apa makna nama ne mas). Selanjutnya salam kenal untuk mas Okky Brahma arimurti sebagai Marketing Communication. Blum ada accoutn kompasiana ya Mas Okky, gak ada biru-birunya. Terakhir salam kenal untuk Mas-mas dan Mbak di admin staf yang ganteng-ganteng serta cantik yang senantiasa melakukan pembenahan Kompasiana.com agar tetap eksis dan menjadi bahagian dari perkembangan Kompasiana.com

Terima kasih kepada Server yang telah menampung saya dalam beberapa byte kapasitasmu yang senantiasa non Stop, menjaga tulisan-tulisan para kompasianer selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu.

Cukup sekian Catatan harian saya kali ini, setelah ini saya juga akan beralih ke dalam mimpi panjang untuk mengistirahatkan tubuh setelah seharian tadi disibukan dengan rutinitas sehari-hari. mudah-mudahan ini bukan tulisan saya yang pertama dan terakhir yang hadir menghiasi Kompasiana.com

Selamat Malam Indonesia. Selamat Malam Kompasianer.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun