Berikut data 20 mobil terlaris di bulan Juli lalu :
1. Toyota Avanza 21.307 unit2. Suzuki Ertiga 6.834 unit 3. Daihatsu Xenia 6.251 unit4. Kijang Inova 5.946 unit 5. Suzuki Carry MT 4.796 unit6. Mitsubishi Light Truck DsI 4.332 unit 7. Daihatsu Gran Max pikap 4.255 unit8. Nissan Gran Livina 3.694 unit 9. Mitsubishi T-120 SS 3.324 unit10. Honda Jazz 2.961 unit 11. Toyota Rush 2.790 unit12. Daihatsu Terios 2.332 unit 13. Chevrolet Spin 1.966 unit14. Mitsubishi L-300 PU DsI 1.941 unit 15. Honda Freed 1.883 unit16. Suzuki APV MT PU 1.804 unit 17. Honda CR-V 1.712 unit18. Isuzu Light Truck DsI 1.560 unit 19. Toyota Fortuner 1.552 unit20. Daihatsu Gran Max minibus 1.392 unit
[caption id="attachment_287099" align="alignleft" width="300" caption="bisniskeuangan.kompas.com"][/caption]
Ternyata si mobil sejuta umat dah untung gak karuan, sebagai mesin uang Toyota posisi no 1 Avanza memang tak tertandingi dah brpa tahun yaaaa?Saudara Rush & Innovanya pun kalo ditotal bisa nyaris 30 ribu unit dalam sebulan juli kemarin.Kalo dikali untung perunit 10juta saja, berarti tiap bulan bisa untung 300 milyar rupiah masuk ke rekening Toyota-Indonesia.
Yang kerja disitu kalo gak banyak pacarnya mah bohong .... hehehee, kena virus fathonah: “ banyak duit banyak pacarnya”.
Yang lumayan mengejutkan di akhir2 ini adalah Ertiga nya Suzuki yg berhasil menggeser Xenia sisaudara kembarnya Avanza.Saya sendiri heran kok bisa duo avanza-xenia diganggu oleh pendatang baru Ertiga setalah bertahun2 duo produk astra ini membombardir penjualan mobil kita.Terus kenapa orang bisa sebanyak itu tidak membeli duo astra ini? Pasti ada alasan yg bisa dimengerti selain alasan bahwa mereka adalah para loyalis-suzuki.Tim astra juga perlu menindaklanjuti kenapa setelah 8 tahun jualan mobil sejuta umat ini di thn ini Ertiga tampil dan langsung menyodok dominasi 2 besar.
Mobil lain yg cukup menarik perhatian saya yaitu Suzuki Carry & Mitsubishi T120 SS, 2 mobil yg sama ide bisnisnya dengan Avanza-Xenia, yaitu dengan body mobil yg sama tapi dibedakan lampu2 saja dan mesinnya, lumayan laku terus hingga sekarang, padahal modelnya sudah mungkin 20tahun lebih.Tanpa melihat ini lakunya sebagai angkot atau minibus penumpang, tapi inilah model mobil yg tangguh dan cukup baik diterima masyarakat kita.Salut buat para pembuat dan penjualnya.
Dan terakhir saya mau ngomentari bisnis truck yg ternyata bisa ribuan jualannya perbulan dan si jago light truck masih Mitsubishi yg bisa 4 ribuan di bulan juli kemarin.Tapi kenapa Isuzu si kepala putih berbeda jauh dengan 1500-an terjual di juli kemarin.Kemana Dutro & Dyna, apakah mereka tertinggal jauh dari kedua jagoan truck ini? Yang kemarin libur lebaran panjang mudik ke daerah pasti juga merhatiin perbedaan kedua jagoan truck ini, di kota2 besar terutama jabodetabek si kepala putih Isuzu sangat dominan, terutama dipakai oleh para pebisnis travel, nyaris 99% bermuka ELF.Strateginya lumayan sukses bisa mendominasi spt ini. Tapi si kepala kuning Mitsubishi Canter ternyata nyaris 3x nya.Kalo mudik pantura dah masuk indramayu mulai banyak truck ini, hingga ujung pulau jawa sangat mendominasi.Mungkin untung besar ini yg menjadi modal Mitsubishi mencoba keberuntungan mulai bisnis mobil penumpang selain sedan, dengan menampilkan Pajero sport sukses, lanjut outlander hingga sudah berani masuk ke citycar: Mirage.Catatan saya masih mengingatkan si Kuda yg stop produksi dan jualan walaupun di negara tetangga ( philipina ) masih tetap jualan model yg sama dengan nama Adventure.
Apakah mobil yg anda bawa sekarang ini termasuk top 20 mobil laku bulan juli? Bila iya , setidaknya mobil anda mudah dijual kembali karena terbukti disukai orang banhyak, bila tidak .... silahkan mulai berpikir untuk membuat strategi agar tiba saatnya menjual tetap bisa laku cepat tapi tidak rugi banyak.
Baca juga dong:
Potensi profit Toyota: http://ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2013/08/21/toyota-kehilangan-potensi-profit-besar-582748.html
Jualan Februari 2013:http://ekonomi.kompasiana.com/bisnis/2013/03/19/penjualan-mobil-februari-aja-bisa-103-279-unit-537025.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H