Jenis ini sebenarnya berasal dari Cina kemudian diintroduksi ke Indonesia. Di habitat asalnya, ki koneng tumbuh di daerah beriklim sedang. Di Indonesia, tumbuhan ini ditemukan di daerah pegunungan dengan ketinggian lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut.
Morfologi. Ki koneng berupa perdu atau semak yang bercabang banyak dan berkayu. Batang tumbuh tegak, tingginya 0,5-2 m.
Manfaat. Akar dan batang ki koneng menghasilkan getah yang dimanfaatkan sebagai bahan pewarna kuning atau cokelat. Sebagian besar dipakai untuk pewarna batik, yang sering disebut dengan soga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H