Seperti yang kita semua ketahui, pandemi Covid-19 memaksa para guru dan institusi pendidikan lainnya untuk melaksanakan pembelajaran secara daring, baik dalam tingkat PAUD hingga Universitas. Pandemi ini membuktikan dan menyadarkan bahwa para guru dituntut untuk selalu bersikap agile dan responsif terhadap keadaan demi tercapainya tujuan mulia pendidikan nasional.Â
"Instruction as a set of events external to the learner designed to support the internal processes of learning (Gagne, 1985)" atau pembelajaran adalah seperangkat peristiwa-peristiwa yang bersifat eksternal bagi pemelajar yang dirancang untuk mendukung proses internal dari belajar.Â
Menurut definisi pembelajaran oleh Robert M. Gagne ini, dapat kita pahami bahwa pembelajaran adalah proses yang dapat dan harus dikendalikan oleh guru untuk mendukung proses internal belajar pada setiap individu siswa. Perancangan dan pelaksanaan pembelajaran inilah yang menjadi peluang untuk para guru bersifat responsif dengan keadaan dan menjalankan pembelajaran yang paling optimal dalam keadaan daring.
Salah satu sikap responsif yang dapat dilakukan oleh para guru adalah dengan memanfaatkan teknologi yang ada seperti google classroom, youtube, zoom, google meet, dll dan memanfaatkan media yang tepat untuk diintegrasikan dalam proses pembelajaran. Maka dari itu, Program Studi S1 Teknologi Pendidikan FIP UNJ 2021 mengadakan pengabdian kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Makasar Jakarta Timur dengan tema Pendampingan Pembelajaran Daring Bagi Guru Guna Meningkatkan Literasi Digital di Masa Pandemi Covid-19.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diikuti oleh perwakilan guru dari 52 sekolah dasar pada Kecamatan Makasar dan berlangsung sejak 24 Juli 2021 hingga 21 Agustus 2021. Kegiatan ini dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa sebagai fasilitator para guru. Untuk materi Pendampingan Pembuatan Media Video sendiri diikuti oleh 17 peserta dan difasilitasi oleh 2 dosen dan 2 mahasiswa yaitu Pak Kunto Imbar Nursetyo, M.Pd., Pak Dr. Robinson Situmorang, M.Pd., Rizka Ummu Khoeriyah, dan Haniyo Sakyamuni. Kegiatan ini menggunakan metode sinkron dengan platform zoom meeting dan asingkron dengan platform google classroom dan whatsapp group.Â
Kegiatan pengabdian ini diawali dengan acara pembukaan via zoom meeting dan pengisian asesmen awal untuk mengetahui kemampuan awal peserta. Lalu dilanjut dengan penyampaian materi dalam bentuk video pembelajaran singkat 3-7 menit melalui google classroom. Selama proses pengabdian, peserta difasilitasi dalam tanya jawab menggunakan kolom komentar google classroom dan whatsapp grup. Setelah satu minggu guru mempelajari materi dan melakukan tanya jawab dengan asingkron, para dosen dan mahasiswa memfasilitasi diskusi tatap maya pada tanggal 31 Juli 2021. Pernah pula para guru berinisiatif untuk mengadakan zoom meeting di luar jadwal tatap maya yang disediakan untuk belajar bersama dan memperdalam materinya bersama para mahasiswa. Â
Sub Tema Pendampingan Pembuatan Media Video mengandung materi tentang a) Pentingnya Media Video Dalam Pembelajaran Daring b) Empat Jenis Video E-Learning Paling Umum, dan c) Tutorial Menggunakan Website Invideo.io. Sub tema Pendampingan Pembuatan Media Video ini memang memberikan tutorial membuat video menggunakan website invideo.io.Â
Namun, sebenarnya tidak memfokuskan spesifik website invideo.io, melainkan pada bagaimana para guru dapat mengembangkan video pembelajaran yang tepat dari segi jenis video hingga elemen-elemen pada video seperti visual yang menarik dan relevan, teks yang singkat dan jelas, menambahkan video wajah guru yang sedang menjelaskan, dll. Pada intinya, Sub tema ini bertujuan agar para guru dapat mengembangkan video pembelajaran yang paling efektif dan efisien untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah dirancang.
Produk akhir dari para peserta adalah sebuah video pembelajaran yang telah dikembangkan berdasarkan tujuan pembelajaran yang telah dirancang dan jenis video yang dipilih. Masing-masing peserta membuat satu video lalu akan dipilih satu perwakilan untuk mempresentasikan proses pengembangan produknya melalui zoom meeting pada puncak acara pengabdian kepada masyarakat ini. Setelah menyelesaikan produk, guru mendapat sertifikat sebagai bukti telah melaksanakan pelatihan pembuatan media video.