Mengenal Ekonomi Politik Internasional

Tahukah kalian tentang perang dagang antara Tiongkok dan Amerika Serikat pada 2018/2017?

Tiongkok dan Amerika Serikat telah melakukan perdagangan barang dan jasa senilai US$363 pada 2017. Namun, dalam jumlah angka tersebut ekspor Tiongkok memimpin. Sehingga,neraca perdagangan Amerika Serikat menunjukkan angka yang timpang jika dibandingkan dengan impor yang dilakukan oleh Tiongkok. Donald Trump yang saat itu menjadi presiden Amerika Serikat berniat untuk memperbaiki neraca perdagangan dengan mengeluarkan berbagai kebijakan. Donald Trump kemudian menetapkan kenaikan tarif impor bagi sekitar 1.300 komoditas yang berasal dari Tiongkok. 

Amerika Serikat adalah pasar yang besar bagi Tiongkok, dengan adanya kebijakan tersebut tentunya pemasukan Tiongkok menjadi berkurang. Merespons hal tersebut pemimpin Tiongkok, Xi Jin Ping mengeluarkan tarif untuk beberapa produk Amerika Serikat yang diimpor ke negaranya. Fenomena seperti yang dijelaskan diatas dapat dikaji melalui studi Ekonomi Politik Internasional.

Apa yang dimaksud dengan Ekonomi Politik Internasional?

Ekonomi Politik Internasional merupakan sebuah studi yang membahas mengenai hubungan antara faktor politik dan ekonomi dalam lingkup internasional atau global. Ekonomi politik internasional terdiri dari tiga diksi yang masing-masing diksi memiliki artinya tersendiri. Ekonomi dapat diartikan sebagai cara manusia mengalokasikan sumber daya yang terbatas terhadap kebutuhan manusia yang tanpa batas. Kegiatan jual beli merupakan bentuk dari kegiatan ekonomi dan bagaimana manusia mencukupi kebutuhannya. 

Namun, ekonomi tidak melulu membahas mengenai perdagangan atau kegiatan jual-beli. Ekonomi juga membahas hal-hal mengenai stabilitas perekonomian negara termasuk peredaran uang. 

Politik merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan kekuasaan. Yang dimaksud dengan kekuasaan adalah hal mencakup otoritas, kontrol dan kemampuan menyelesaikan masalah. Politik juga dapat diartikan sebagai berbagai macam kegiatan yang didalamnya menyangkut proses menentukan tujuan negara dan melaksanakan tujuannya. 

Segala kegiatan yang berhubungan dengan pembuatan dan pelaksanaan kebijakan publik adalah politik. Kebijakan yang dibuat oleh politik memiliki pengaruh terhadap kehidupan dan kegiatan masyarakat yang menjadi sasaran kebijakan tersebut. Globalisasi merupakan proses menyatunya warga dunia. Globalisasi menjadikan batas negara adalah sesuatu yang tidak ada. 

Perdagangan internasional nyatanya telah berlaku bahkan sebelum manusia mengenal istilah negara. Namun dewasa ini proses perdagangan internasional dapat dilakukan dengan jauh lebih mudah. Negara-negara bahkan bekerja sama dan membentuk sebuah organisasi yang khusus membahas perihal perdagangan seperti halnya WTO (World Trade Organization). Aktor yang berperan ekonomi politik internasional antara lain adalah, negara, perusahaan multinasional, dan organisasi internasional seperti WTO (World Trade Organization).

Perang dagang antara Tiongkok dan Amerika Serikat menunjukkan bahwa pasar dan negara adalah dua entitas yang saling mempengaruhi. Amerika Serikat melihat adanya ketimpangan antara dalam neraca perdagangan antara negaranya dengan Tiongkok. Tak tinggal diam, Amerika Serikat pun mengeluarkan kebijakan untuk menaikkan tarif impor terhadap komoditas Tiongkok. Dari sini kita dapat melihat bahwa kegiatan ekonomi (perdagangan antara Tiongkok dengan Amerika Serikat) akhirnya dapat mempengaruhi Amerika Serikat untuk mengeluarkan kebijakan berupa tarif terhadap komoditas Tiongkok.