Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita pasti melakukan komunikasi dengan menggunakan bahasa karna bahasa sendiri memiliki fungsi sebagai alat komunikasi yang efisien dan title yang melekat di diri manusia sebagai makhluk sosial, tak dipungkiri seiring dengan berkambangnya zaman yang diikuti dengan perubahan masyarakat,bahasa juga mengalami perubahan yang menimbulkan keanekaragaman bahasa. Dimana sebelumnya manusia hanya mampu berkomunikasi sebatasnya saja,yakni dengan gestur tubuh dan mulut,yang kemudian berkembang menjadi ragam bahasa.
Menurut Bachman (1999) ragam bahasa merupakan variasi bahasa menurut pemakaian yang berbeda-beda sesuai topik yang dibicarakan,hubungan pembicara,kawan pembicara,orang yang dibicarakan serta medium pembicara.
Terdapat 7000 lebih bahasa di dunia merupakan contoh dari keanekaragman tersebut dimana keberadaannya berasal dari nenek moyang yang melakukan isolasi kebudayaan dengan berimigrasi ke seluruh dunia untuk mencari sumber makanan yang kemudian terpisah dengan yang lain dan membentuk bahasa baru yang disesuaikan dengan kondisi alam,makanan dan hal lainnya.
Bahasa indonesia sendiri juga mengalami hal tersebut dimana sehubungan dengan pemakaiannya menimbulkan masalah penggunaaan bahasa baku dan tidak baku,perbedaan dalam cara penyampaian dan logat bahasa yang digunakan. Untuk bahasa baku digunakan saat situasi resmi,sedangkan bahasa tidak baku digunakan di situasi tidak resmi,bahasa tidak baku sendiri sebenarnya memiliki makna yang sama dengan bahasa baku namun pengucapannya berbeda,karna bahasa baku pemakainnya di sesuaikan dengan kaidah bahasa indonesia sedangkan bahasa baku cenderung fleksibel,semakin tinggi tingkat kebakuan maka semakin resmi bahasa yang digunakan.
Memang bahasa indonesia merupakaan bahasa rakyat indonesia namun bahasa indonesia merupakan bahasa nasional,dikatakan demikian karna bahasa indonesia merupakan wujud dari persatuan bangsa atas keanekaragaman bahasa yang terjadi di indonesia dimana setiap daerah memiliki bahasa dan pelafalan yang berbeda,cara penuturan,serta etika penggunaan,misalnya jika kita berbicara kepada orang yang lebih tua maka kita harus menggunakan bahasa yang halus,tidak seperti saaat kita berbicara dengan teman sebaya,bahasa yang kita gunakan juga bisa menjadi tolak ukur penilaian seseorang terhadap kepribadian kita,seperti jika kita berbicara dengan orang yang berpendidikan tentunya rasanya akan beda,pasti di dalam diri kita akan timbul rasa kagum akan tatanan dan keselektifan kata yang dipilih,mengapa demikian? karna orang yang berpendidikan didukung oleh segi akademik dan intelejen.
Ragam bahasa sendiri tidak hanya sebatas banyaknya bahasa yang ada di dunia ini saja, melainkan juga tentang ciri dan khas dari bahasa tersebut.
