Di jaman  sekarang saat ini, semua siaran langsung sepakbola semuanya berbayar. Tidak seperti awal milenium dulu.Â
Pada saat itu stasiun tv punya porsi masing-masing, RCTI dengan liga italia, Trans TV dengan liga spanyol, SCTV dengan liga inggris. Hah...jaman sekarang mana ada siarang langsung liga top dunia tayang di tv nasional, semua berbayar. Kalaupun ada tayang liga inggris yang ditayangin bukan yang big match.
Yah kalo dipikir-pikir maklum juga sih. Gaji pemain bola dunia sekarang udah besar sekali bukan? Klub bola pasti butuh duit juga untuk menggaji para pemain mahal itu.Â
Pendapatan klub untuk menggaji para pemain bola salah satunya ya dari hak siar tv ini. Jadi ya harap maklum ya demi mendapatkan orgasme sepakbola.
Dan itu juga berlaku di sepakbola Indonesia juga lho. Ya Liga 1. Ya memang ada Indosiar dan O channel yang menayangkan Liga 1 sekarang. Tapi bagi manusia seperti saya yang lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah dan jam tayang Liga 1 yang mayoritas di hari kerja dan jam kerja, membutuhkan effort lebih untuk menikmati siaran langsung Liga 1.
Saya fans dari PSS dan Inter Milan
 Untuk menikmati siarang langsung Liga 1 saya berlangganan Video.com /bulannya 29rb. Untuk nonton Liga Italia khususnya Inter Milan, saya berlangganan Maxstream dari Telkomsel (ini biasa saya pakai kalo sedang di luar rumah, nonton di handphone). Kalo dirumah saya menggunakan Beinsports Connect, ini saya pakai dirumah soalnya bias dibuka di PC, dan seterusnya bias saya sambungkan di tv menggunakan kabel hdmi.
Dan untuk Liga Champions saya masih berlangganan Video.com premiere karena Video.com yang biasa hanya menyiarkan Liga 1 dan untuk Liga Champions harus diupgrade paketnya 10rb/hari, diaktifkan kalo ada Inter mau main saja.
Yah begitulah pengalaman saya saat ini demi mendapatkan orgasme sepakbola. Ada yang sama?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H