Di jaman global dan serba canggih dengan berbagai sistem teknologi informasi yang berkembang pesat saat ini, mempunyai dampak besar terhadap cara pandang dan berfikir dalam masyarakat. Hampir kita temui di segala bidang tak luput dari pengaruh teknologi informasi sebab sangat membantu dalam mengkomunikasikan atau menyebarkan informasi-informasi yang sangat penting.
Semua mudah di akses dan dapat langsung di terima baik melalui televisi, radio, bahkan internet yang telah menjadi kebutuhan pokok masyarakat modern saat ini. Teknologi informasi seperti televisi, radio dan internet menjadi lebih cepat tersebar di area dan jangkauan daerah yang lebih luas bahkan lintas negara.
Hal ini segera di manfaatkan bagi para perusahaan- perusahaan untuk berkembang serta merekrut para calon tenaga kerja yang sesuai. Lihat saja kini para perusahaan-perusahaan swasta skala besar dan menengah, baik nasional maupun multinasional ataupun instansi-instansi pemerintahan menggunakan teknologi informasi dalam perekrutan karyawan-karyawannya.
Sudah barang tentu agar mudah dan cepat sesuai dengan sasaran maka dalam pencapaiannya mereka wajib memanfaatkan teknologi informasi.
Sistem informasi sumber daya manusia adalah sistem terintegrasi yang menyediakan informasi yang di gunakan dalam pembuatan keputusan sumber daya manusia. ( Prof. Dr. Hj. Soedarmayanti, M.Pd, APU ).
Seperti halnya pelelangan jabatan lurah di DKI Jakarta atau CPNS, sistem perekrutan yang di pakainya melalui teknologi internet dan terintegrasi, segala informasi yang berhubungan dengan kualifikasi dan tata cara melamarnya serta hal-hal yang berkenaan dengan jabatan tersebut dapat di akses dengan mudah oleh masyarakat dari kalangan manapun.
Dari sinilah maka peran penting teknologi informasi dalam hal perekrutan karyawan sangat di butuhkan.
Maka kompetisi-kompetisi besar secara global telah di mulai. Persaingan-persaingan yang menuntut percepatan bagi mereka calon pekerja dalam menentukan karier sudah tidak tak terelakan lagi di jaman ini. Dengan adanya teknologi informasi yang mudah di dapat.
Proses Rekrutmen.
Rekrutmen merupakan proses mendapatkan para calon tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi untuk jabatan dan pekerjaannya di sebuah perusahaan. Melalui rekrutmen inilah perusahaan dapat menyaring para calon tenaga kerja. Di mana saat ini pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi serta produktifitas dalam dunia industri meningkat.
Membuat persaingan-persaingan besar sebuah perusahaan dalam meningkatkan sumber daya manusianya. Tidak dapat di pungkiri bahwa kebutuhan sumber daya manusia yang berkompeten dapat meningkatkan persaingan yang sehat dalam perindustrian yang di jalankan oleh sebuah perusahaan.
Khususnya di Indonesia percepatan pertumbuhan ekonomi begitu pesat baik dalam industri besar maupun menengah. Hal ini menyebabkan banyaknya perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga-tenaga ahli dalam bidang yang di tentukan. Untuk mensiasati hal tersebut banyak perusahaan memanfaatkan teknologi informasi dalam mendapatkan calon-calon karyawan yang di inginkan oleh perusahaan.
Untuk mengimbangi percepatan produktifitas yang baik sesuai dengan standar yang di tetapkan. Proses rekrutmen yang efektif dan cepat melalui teknologi informasi dapat mempercepat daya pacu produktifitas sebuah perusahaan. Mengenai hal ini proses perekrutan merupakan proses dua arah dimana para pelamar menghendaki informasi yang akurat tentang sebuah perusahaan dan perusahaan menyediakan informasi yang cukup sehingga para pelamar dapat mempertimbangkan kesesuaiannya dalam minat dan kualifikasi mereka.
Dengan tetap mengingat pertimbangan aspek hukum, perusahaan harus merekrut karyawan secara profesional dan melihat secara potensial bakat dan keahlian sesuai syarat dan kualitas. Perusahaan juga harus melihat jumlah posisi yang memadai atau lowongan yang di sediakan.
Ada pula kriteria-kriteria yang dapat di tuliskan dalam sebuah perekrutan misalkan dari jenjang pendidikan, serta tugas dan kewajiban yang akan di kerjakan di perusahaan. Di samping dengan penawaran pelatihan-pelatihan, fasilitas, dan gaji serta tunjangan-tunjangan yang sesuai dengan jabatan dan keahliannya masing-masing.
Dengan begitu ini akan menjamin keberlangsungan sebuah perusahaaan serta menjaga motivasi para pekerja dengan baik di masa sekarang dan yang akan datang.
