Berlarilah sejauh yang kau mau, sejauh yang kau duga jauh dan paling jauh di antara yang jauh.Â
Temukanlah arti pulang yang sesungguhnya bagimu, ciptakanlah musim sendiri yang di dalamnya kamu ada,Â
menjadi hujan, menjadi panas atau menjadi badai.
Tak ada jalan yang berliku dalam hidup, semua jalan lurus telah di ciptakanNya,Â
hanya barangkali karena jenuh atau sesuatu hal kita pun menikung di sebuah tempat,Â
singgah pada keindahan pelangi, singgah pada kemegahan mentari,Â
singgah kepada ketentraman bulan lalu terlena dan kita lupa kembali jalan pulang.
Maka di kediaman yang paling palung aku pulang, melarung rindu yang dulu sempat tersimpanÂ
semoga dapat ku daur ulang menjadi benih pepokok rimbun sekedar mampu meneduhi hatiku yang muram.
Berlarilah aku, berlarilah aku mesti jauh, temukan arti pulang yang sesungguhnyaÂ
kepada yang kuasa, pemilik keindahan yang Maha sejati, pemilik kemegahan yang Maha perkasa, pemilik ketentraman yang Maha lembut sentosa.
2017
terimakasih NingTyasÂ