Mohon tunggu...
Handy Fernandy
Handy Fernandy Mohon Tunggu... Dosen - Pelaku Industri Kreatif

Dosen Sistem Informasi Universitas Nahdatul Ulama Indonesia (Unusia) Pengurus Yayasan Gerakan Indonesia Sadar Bencana (Graisena)

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Berkat Jaringan PRIMA, Bisa Beli Oleh-oleh

23 Mei 2019   18:58 Diperbarui: 24 Mei 2019   16:41 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saya saat berliburan di Kepulauan Seribu (DokPri)

Sebagai salah satu pekerja kantoran di Ibukota, tentu kesulitan untuk mencari waktu untuk liburan yang berkualitas atau dengan waktu yang cukup lama.

Atas dasar itulah, saya bareng rekan-rekan komunitas yang tergabung dalam komunitas Cocoklogi Science---yang didominasi oleh pekerja kantoran di Jakarta---pun memilih untuk berlibur di wilayah yang tidak jauh; yakni di Kepulauan Seribu.

Ada kebiasaan buruk yang saya miliki. Saya merupakan orang yang enggan membawa uang cash dalam jumlah besar. Tak hanya saat liburan, tetapi dalam kegiatan sehari-hari. Maklum, saya menghindari pemborosan karena banyaknya cicilan yang harus saya bayar ketika jatuh tempo.

Nah, ketika liburan karena biasanya saya melakukan liburan open trip alias beramai-ramai sehingga segala kegiatan selama liburan sudah dijadwalkan, termasuk sudah menyetorkan sejumlah uang yang mana digunakan untuk tujuan liburan tersebut baik untuk pembayaran transport maupun untuk tiket masuk wisata. Singkatnya, bila kita tidak belanja apapun selama liburan tidak akan terjadi masalah.

ATM Bank DKI di Pulau Harapan (gondeztour)
ATM Bank DKI di Pulau Harapan (gondeztour)

Namun, ternyata saat saya liburan ke Pulau Seribu, nyatanya ada biaya tak terduga di mana niatan untuk membeli oleh-oleh muncul ketika melihat manik-manik buatan warga setempat yang saya rasa cukup indah.

Sayang saat itu saya tidak membawa uang cash yang besar. Dan di tempat saya menginap di Kepulauan Seribu, tepatnya di Pulau Harapan tidak ditemukan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dari kartu yang saya miliki.

Hanya ada satu ATM di pulau tersebut, yakni ATM Bank Lokal DKI Jakarta, Bank DKI. Awalnya, saya pikir tidak bisa mengambil uang di ATM. Namun, ternyata salah seorang teman saya, yakni bernama Kristianto Afrianti yang notabene merupakan mantan kepala cabang BNI di Bogor.

Ia mengatakan bahwa saat ini sebanyak 79 Bank di Indonesia, baik bank lokal, nasional, maupun internasional sudah terintegrasi dengan #JaringanPRIMA sehingga pengguna bank manapun bisa menggunakan ATM berbeda selama ada logo Jaringan PRIMA.

Benar saja, saya pun mengambil uang di ATM saya yang berlogo BCA dari ATM Bank DKI tanpa kesulitan yang berarti alias #MudahPakaiPRIMA. Saya pun membeli oleh-oleh dan saya bagikan ke orang-orang yang saya cintai saat pulang berlibur dari wisata Kepulauan Seribu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun