Siapa sih yang tidak mengenal profesi Pustakawan ? Mungkin orang-orang sudah mengenal profesi ini. Apalagi hampir di setiap sekolah TK, SD, SMP, SMA bahkan perguruan tinggi pun ada yang menjadi seorang Pustakawan. Lantas, Pustakawan itu apa sebenarnya ? Pustakawan merupakan suatu profesi atau pekerjaan yang mana tugasnya adalah mengelola perpustakaan dengan sebaik mungkin. Tidak hanya itu, seorang pustakawan juga bertugas untuk melayani dan memberikan pelayanan yang baik kepada pengunjung atau setiap orang yang membutuhkan bantuan dalam mencari informasi, buku dan lain sebagainya. UUD RI Nomor 43 Tahun 20017 mengartikan Pustakawan sebagai seseorang yang memiliki kompetensi yang di peroleh melalui pendidikan dan/atau pelatihan kepustakawanan serta mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan. Namun, profesi ini terkadang dipandang sebelah mata dan orang-orang segan untuk menjadi seorang Pustakawan. Padahal profesi ini merupakan profesi yang bagus.
Dijaman sekarang dengan maraknya teknologi, seorang pustakawan sudah mulai langka. Kita sekarang menduduki Revolusi Industri 4.0 dimana itu merupakan jamannya teknologi yang merajalela, sebagian tenaga sudah dibantu bahkan digantikan dengan mesin. Nah ini pun sangat membantu bagi peran seorang pustakawan, karena dengan adanya teknologi bisa meminimalisir dan mengurangi beban Pustakawan. Yang asalnya pengunjung datang dan mencari katalog buku, menanyakan ke pustakawan, sekarang bisa mencari katalog didalam komputer yang sudah dimasukan data-data buku yang ada di perpustakaan tersebut. Tapi, itu bukan berarti seorang pustakawan berleha-leha, Pusatakwan tetap melayani dan membantu pengunjung apabila pengunjung kesulitan dalam mencari informasi yang ia butuhkan.
Nah sebelum Revolusi Industri 4.0 sudah membaik dan memenuhi kebutuhan, kini sudah diprediksi akan munculnya Society 5.0, dimana Society 5.0 ini serba menggunakan teknologi dan hampir seluruh kegiatan digantikan dengan mesin. Dengan itu, seorang pustakawan harus berperan dalam pergantian perubahan tersebut agara tidak digantikan dengan mesin. Coba bayangkan, apabila semua yang ada di Indonesia tidak hanya yang memberikan pelayanan di perpustakaan saja yang digantikan mesin apakah akan sangat baik? saya rasa tidak, mengapa itu malah membuat kita menjadi malas, tidak kreatif dan tidak berpikir kritis.
Oleh karena itu, peran pustakawan dalam menanggapi Revolusi Industri 4.0 dan juga Society 5.0 harus sebijak mungkin dan sebaik mungkin agar Pustakawan tidak digantikan dengan mesin, melainkan tumbuh dan berkembang, banyak bibit unggul seorang Pustakawan yang Profresional. Dengan seorang pustakawan Profesional maka akan menambah minat pengunjung untuk berkunjung ke Perpustakaan.
Sumber :
Khoir, Daimul. Perpustakaan UB Pustakawan Kepustakawanan | Perpustakaan. Official Library | Website Perpustakaan UB Malang. Diakses dari lib.ib.ac.id/perpustakaan/opini/perpustakaan-pustakawan-dan-kepustakawanan/.
