Selasa(28/07/20), Mahasiswa KKN DR Plus Kel. SialanSelasa(28/07/20), Mahasiswa KKN DR Plus Kel. Sialang Munggu Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru yakni Tim Bakti Suska yang beranggotakan beberapa Mahasiwa Uin Suska Riau yaitu Rian Febriansyah (126) jurusan Ekonomi Syariah, Anuwar Taufik (125) jurusan Manajemen Dakwah, Muhammad Arifuttajalli (122) Teknik Industri, Novia Reski (189) jurusan Ekonomi Syariah, Arifelna Mendra (67) jurusan Akuntansi, Yesti Seruni (159) jurusan Ekonomi Syariah, Yani Ramadinni (177) jurusan Akuntansi, Nola Berliana Putri (89) jurusan Ekonomi Syariah, Ferihandi (97) jurusan Pendidikan Matematika, Mahliza Putri (37) jurusan Ekonomi Syariah, Vani Gusri Rahmi (26) jurusan Bimbingan Konseling Islam, Reni Anggraini (201) jurusan Ekonomi Syariah, Andreo (208) jurusan Pendidikan Agama Islam, Hilyati Zikriani (16) jurusan Ekonomi Syariah, Riska Indriyani (214)
jurusan Bimbingan konseling islam, Qory Anggraini (164) jurusan Ekonomi Syariah, Aminuddin (160) jurusan Ekonomi Syariah, Rahmat Fadhilah (11) jurusan Ilmu Hukum, Indah Lestari (30) jurusan Ilmu Komunikasi.
Mahasiswa KKN DR Melakukan Konsultasi Kesehatan dengan Kerjasama Kelembagaan bersama Dinas Kesehatan Provinsi Riau di Aula Dinas Kesehatan Provinsi Riau, mengenai Sejauh mana peran yang sudah dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Riau kepada masyarakat di Era New Normal ini serta bagaimana sinargitas Dinkes provinsi dan Dinkes kabupaten/kota upaya Koordinasi antar Dinas Kesehatan di kabupaten/kota dalam melakukan pencegahan covid-19 serta mengedukasi ke masyarakat di beberapa daerah provinsi riau. Â dengan melakukan konsultasi kesehatan mahasiswa berupaya berperan aktif dalam hal pencegahan covid yang akan disosialisasikan kepada masyarakat Sialang munggu, di Era New Normal ini dan memberikan pola hidup sehat untuk menjalani aktivitas sehari-hari.
Dalam hal ini kenapa masih banyak masyarakat yang acuh terhadap protokol kesehatan, bahkan kami Mahasiswa KKN ber upaya menyediakan tempat cuci tangan ke tempat2 umum ada perwakilan dari masyarakat yg menyampaikan kita sudah lelah dengan aturan2 yg d berikan namun pemerintah tidak memfasilitasi itu secara merata kemasyarakat,hanya aturan2 dan himbauan, jadi kami sebagai mahasiswa ingin ber peran penting dalam hal penanggulangan Covid-19 ini, masyarakat perlu d beri penjelasan yg tepat dari petugas2 gugus depan covid , maupun elemen2 lain nya yg mengerti dengan kondisi saat ini, jadi apa langkah bijak utk sinergitas antara Dinkes provinsi maupun kabupaten/kota dengan Mahasiswa? "Ujar Rian Febriansyah" selaku ketua tim Bakti Suska.
Nikonmanahulu selaku narasumber bidang promkesmas menjawab:
Dalam penjelasannya "kita Sudah berupaya mensosialisasikan, tetapi belum optimal, saya selalu mengatakan istilah optimal  tidakmaksimal,kalo maksimal itu sudah sekuat-kuatnya kita tidak bisa lagi, tapi kalo optimal, kata optimal sesuai dengan kemampuan, sesuai dengan kebutuhan,sesuai dengan situasi itu optimal atau optimum, nah kita sudah melakukannya, kalau Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru itu mereka yang turun kelapangan, kalo Dinas Kesehatan Provinsi itu administrasi,bimbingan dan pengendalian  itulah tugas Dinas Kesehatan Provinsi tetapi yang langsung ke masyarakat itu adalah Dinas Kesehatan Kota, tetapi tidak apa kita sudah berusaha,berupaya dengan baik, artinya mensosialisasikan apa itu covid 19, seperti memberikan browsur, kenapa kita tidak bisa yang namanya memberikan penyuluhan secara langsung? Karna itu tadi harus jaga jarak, memenuhi protokol kesehatan karna itu kita melalui daring" dan utk sinergitas antara adik2 Mahasiswa dengan Dinkes sangat tepat jika d masa KKN ini bisa mensosialisasikan bagaimana sih sebenarnya protokol kesehatan yg benar2 kita apresiasi ketika pandemi inu ujar Nikon Manahulu selaku Promkesmas
Selama diskusi terjadi tukar pendapat antar mahasiswa dan Dinkes Provinsi, seperti yang ditanyakan oleh salah satu perwakilan mahasiswa KKN DR+ Uin Suska Riau "Sudah sejauh mana peran orang-orang kesehatan, kementrian kesehatan,dinkes provinsi dalam memahamkan masyarakat tentang bahaya covid-19 ini ? apalagi di era new normal ini banyak masyarakat yang mulai acuh tak acuh padahal jumlah korban semakin banyak " Ujar Muhammad Arifuttajalli selaku anggota Tim Bakti Suska
Menanggapi hal tersebut, pihak dinkes provinsi menjawab "Dinas Kesehatan Provinsi memberikan sosialisasi/himbauan, namun untuk memahamkan masyarakat tentang covid ini tidak hanya peran Dinkes Provinsi namun tugas disegala bidang juga seperti RT,RW dan juga gugus covid-19" ujar Nikon Manahulu selaku Promkesmas
.