Mohon tunggu...
Hana Wahyu Triani
Hana Wahyu Triani Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa S1 Sistem Informasi, Universitas Ma'soem

Mahasiswa jurusan sistem informasi semester 2 yang suka nulis, nulis apa aja yang penting nulis.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

5 Cara Meningkatkan Keterampilan Berdiskusi

22 Juli 2023   14:14 Diperbarui: 22 Juli 2023   14:19 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Credit: freepik.com

Kamu bingung gimana cara meningkatkan keterampilan berdiskusi? Aku pikir setiap orang pasti pernah merasakan stuck, gugup atau bingung ketika diajak untuk berdiskusi.

Aku, sebagai seorang anak muda yang aktif terlibat dalam berbagai diskusi kelompok, pernah mengalami momen-momen itu juga. Namun, dengan waktu dan usaha, aku telah menemukan beberapa tips dan trik yang efektif untuk meningkatkan keterampilan berdiskusi secara efisien dan percaya diri. 

Bukan hanya berbicara di depan orang banyak, tetapi juga cara berkomunikasi dengan tim, memahami bahasa tubuh, dan menyampaikan ide dengan jelas. Dalam artikel ini, aku akan berbagi pengalaman, serta fakta dan rahasia menarik yang mungkin jarang kamu  ketahui, untuk membantu kita semua menjadi ahli dalam berdiskusi dan mencapai kesuksesan bersama.

Tingkatkan Keterampilan Berdiskusi: Menjadi Bintang Diskusi Kelompok!

Sebagai anak muda yang sering berada dalam situasi diskusi kelompok, aku menyadari betapa pentingnya memiliki keterampilan berdiskusi yang baik. Berbicara dengan percaya diri dan efektif adalah kunci untuk memengaruhi pandangan orang lain dan mencapai hasil yang positif dari setiap diskusi. Berikut adalah beberapa cara untuk meningkatkan keterampilan berdiskusi:

1. Dengar dengan Aktif dan Berempati

Ketika berada dalam diskusi, dengarkan dengan seksama dan berempati pada apa yang dikatakan orang lain. Berikan perhatian penuh pada pembicara dan jangan terburu-buru untuk menyela. Selain itu, cobalah untuk memahami perspektif dan perasaan orang lain, sehingga kamu dapat merespons dengan cara yang lebih baik.

2. Pertahankan Bahasa Tubuh yang Membuka

Komunikasi tidak hanya tentang kata-kata, tetapi juga tentang bahasa tubuh. Pertahankan bahasa tubuh yang positif dan membuka seperti senyum, kontak mata, dan sikap tubuh yang menunjukkan keterbukaan. Ini akan membuat kamu terlihat lebih percaya diri dan dapat membuat orang lain merasa nyaman untuk berbicara dengan kamu .

3. Berbicara dengan Jelas dan Tegas

Saat berbicara, gunakanlah bahasa yang jelas dan tegas. Hindari penggunaan bahasa yang ambigu atau berbelit-belit. Bicaralah dengan nada suara yang cukup keras dan pastikan bahwa apa yang kamu sampaikan mudah dipahami oleh semua peserta diskusi.

4. Persiapkan Argumen kamu 

Sebelum masuk ke dalam diskusi, persiapkan argumen dan pendapat kamu dengan baik. Lakukan riset tentang topik yang akan didiskusikan dan kumpulkan bukti atau fakta yang mendukung pendapatmu. Hal ini akan membuat kamu lebih percaya diri dan dapat membantu kamu mempertahankan argumen kamu dengan lebih baik.

5. Jangan Takut Bertanya atau Membantah

Jika kamu tidak sepenuhnya memahami sesuatu atau memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk bertanya. Jangan biarkan rasa takut membuat kamu tetap bungkam. Selain itu, jika kamu tidak setuju dengan pendapat orang lain, jangan ragu untuk membantah dengan sopan. Diskusi yang baik melibatkan pertukaran pendapat yang berbeda, dan ini dapat memperkaya pemahaman kita tentang suatu masalah.

 Kesimpulan

Jadi, teman-teman, mari kita tingkatkan keterampilan berdiskusi kita bersama-sama! Ingatlah bahwa berbicara di depan kelompok tidak selalu mudah, tetapi dengan latihan dan rasa percaya diri yang diperoleh dari tips ini, kita bisa mencapai kemajuan yang luar biasa. Jadilah seperti seorang pemain musik yang terampil dalam mengatur irama dan harmoni ketika berdiskusi, memastikan setiap catatan yang diucapkan menjadi bagian dari simfoni yang indah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun