Setelah berkumpul dalam komunitas disarankan untuk melakukan pemetaan pada perilaku dan pengalaman berinternet guna mengetahui tingkat literasi anggota komunitas. Tujuannya untuk mengetahui, siapa anggota kelompok yang memiliki literasi tinggi, sedang, dan rendah.
3. Memberikan pelatihan berupa teori
Setelah mengukur tingkat literasi akan diketahui kebutuhan dari masing-masing kelompok literasi tersebut. Pemberian materi disesuaikan dengan keinginan anggota kelompok untuk belajar materi apa yang diminati atau ingin dikuasai.
4. Melakukan praktik dasar menggunakan internet
Praktek dasar menggunakan internet disesuaikan dengan keterampilan yang ingin dikuasi oleh peserta, misalnya berjualan online, mengoperasikan medsos dan keterampilan menunjang pembelajaran anak.
Dengan car aini, diharapkan perempuan memiliki kepekaan untuk mendampingi anak dalam menggunakan gadget. Cara ini ditambah dengan membuat pengaturan gadget di rumah bagi anak. Diharapkan, orangtua yang smart mampu menciptakan pola smart parenting untuk menghadapi smartphone yang biasa digunakan anak. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H