Mohon tunggu...
hanan harizza syabani
hanan harizza syabani Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - mahasiswa aktif institut agama islam negeri poorogo

Protagonis adalah pribadi optimistis yang inspiratif, siap bertindak untuk melakukan hal yang mereka rasa benar.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Negara dalam Menegakkan Keadilan Gender di Indonesia

9 Juni 2024   20:33 Diperbarui: 9 Juni 2024   20:50 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Keadilan gender adalah suatu prinsip yang penting dalam masyarakat, yang memastikan bahwa setiap individu, tanpa memandang jenis kelamin, memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan diri dan berpartisipasi dalam kehidupan sosial. Dalam konteks Indonesia, peran negara dalam menegakkan keadilan gender sangat penting untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender. Dalam esai ini, kita akan membahas peran negara dalam menegakkan keadilan gender di Indonesia, serta tantangan yang dihadapi.

Peran negara dalam menegakkan keadilan gender di Indonesia dapat dilihat dari beberapa aspek. Pertama, negara harus memiliki undang-undang yang melindungi hak-hak gender, seperti Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1984 tentang Kesejahteraan Anak dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Perlindungan Anak. Kedua, negara harus memiliki institusi yang berwenang untuk menegakkan keadilan gender, seperti Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) dan Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Anak (Komnas Anak).

Ketiga, negara harus memiliki program dan kegiatan yang berfokus pada pemberdayaan gender, seperti program pemberdayaan perempuan dan program pemberdayaan anak. Keempat, negara harus memiliki budaya dan nilai-nilai yang mendukung keadilan gender, seperti budaya kesetaraan dan budaya toleransi.

Namun, menegakkan keadilan gender di Indonesia tidak mudah. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah perbedaan budaya dan nilai-nilai yang masih dominan dalam masyarakat. Misalnya, masih banyak masyarakat yang memandang perempuan sebagai objek yang harus dihormati dan dihargai, sedangkan laki-laki sebagai subjek yang harus dihormati dan dihargai.

Tantangan lainnya adalah keterbatasan sumber daya dan infrastruktur yang masih kurang dalam beberapa wilayah. Misalnya, masih banyak wilayah yang tidak memiliki akses yang baik ke fasilitas kesehatan dan pendidikan yang layak. Tantangan lainnya adalah keterbatasan kesadaran dan kesetaraan gender dalam beberapa sektor, seperti politik dan ekonomi.

Kesimpulan

Dalam esai ini, kita telah membahas peran negara dalam menegakkan keadilan gender di Indonesia, serta tantangan yang dihadapi. Peran negara dalam menegakkan keadilan gender sangat penting untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender. Namun, menegakkan keadilan gender di Indonesia tidak mudah dan masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Oleh karena itu, perlu adanya upaya yang lebih lanjut untuk meningkatkan kesadaran dan kesetaraan gender dalam masyarakat, serta meningkatkan akses ke fasilitas kesehatan dan pendidikan yang layak.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun