"....Yu hayu urang ngebon di Sakola, Yu hayu rempug jukung sauyunan, Hejokeun dauna, Leubeutkeun buahna....." ( Penggalan Lirik Lagu " Tatanen di Bale Atikan" Karya Bapak Dr. H. Purwanto M.Pd)
Dari lagu di atas dapat di artikan bahwa Sekolah dan Pendidikan tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya.
Duanya erat, berkesinambungan dalam menciptakan karakter yang unggul sesuai cita-cita luhur bangsa Indonesia.
Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta menjadi bagian terpenting dalam program yang dikembangkan melalui Tatanen di Bale Atikan.
Di Pelopori oleh Kadisdik Kabupaten Purwakarta hari ini tepatnya Senin, 08 Februari 2021 menggelar "Pelatihan untuk Pelatih Peningkatan Kompetensi Abad-21 Berbasis Tatanen di Bale Atikan".
Pelatihan Peningkatan Kompetensi Abad-21 Berbasis Tatanen di Bale Atikan
Setelah diresmikan oleh Bupati Purwakarta Ambu Hj. Anne Ratna Mustika pada hari Senin, 20 Januari 2021 tepatnya sebulan yang lalu.
Kurikulum nasional yang berisi kompetensi inti dan diintegrasikan dalam program tatanen di bale atikan yang memiliki makna dan filosofi teologis dari berbagai macam agama yang di anut.
Gerakan ini memiliki landasan filosofis, sosiologis, pedagogis, dan ekonomis tentang mengelola dan memakmurkan bumi.
Hari ini saya diundang dan menyaksikan langsung pelatihan ini dan menyimak apa yang akan di laksanakan dalam waktu kedepannya di aula/sanggar senam "Hibo".
Acara pelatihan ini dihadiri oleh 21 Tim Pengembang Sekolah tingkat SMP di Kabupaten Purwakarta.