Mohon tunggu...
Hana Fayruz Shabrina
Hana Fayruz Shabrina Mohon Tunggu... Lainnya - PELAJAR SMA YANG SUKA HAL-HAL YANG MENANTANG TERLEBIH DENGAN KARYA TULIS

MEMBACA,MENULIS DAN JUGA BEREKSPERIMEN ITU ADALAH KESUKAANNYA MEMBACA ARTIKEL ADALAH HOBI BARUNYA MENGEKSPRESIKAN PERASAAN LEWAT PUISI DAN SAJAK ADALAH KEBIASAANYA

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lukisan Rindu

1 April 2024   23:15 Diperbarui: 1 April 2024   23:27 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

AKU BERHIMPIT WAKTU menyelesaikan nada kegemaranku

Menukik rasa lemah berpusara abu waktu

Lantas menghadapi segala hal tertinggal di relung batinku

Berdaya paham menjadi kuat hiasan dinding itu

Sebab mendengar cerita tentang dia yang terus mengusik pemikiranku

Ku masih mengingatnya, entah sampai kapan riuh sendu menghasut jiwa malang tanpa tunggu

Bertabur gemerlap kehormatan karena kamu sanggup mengobati bayangku 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun