Menurut Achmad Juntika Nurisan dalam bukunya Bimbingan dan Koseling ragam atau jenis layanan bimbingan konseling dibedakan menjadi empat layanan utama yakni (a) layanan dasar bimbingan, (b) layanan responsive, (c) layanan perencanaan individual, dan (d) dukungan sistem.
1. Layanan Dasar Bimbingan
Adalah layanan bimbingan yang bertujuan membantu para individu mengembangkan perilaku efektif dan keterampilan-keteramoialn hidupnya yang mengacu pada tugas-tugas perkembangan. Beberapa contoh dari layanan dasar bimbingan bagi orang dewasa adalah ; (1) memiliki tanggung jawab sosial dan kewarganegaraan secara lebih dewasa, (2) mengembangkan aktivitas dan memanfaatkan waktu luang sebaik-baiknya, (3) melaksanakan kerja yang cukup baik dalam profesi dan jabatan., (4) membantu orang yang disekitarnya khususnya kaum muda untuk bertanggung jawab.
2. Layanan Responsif
Adalah layanan bimbingan yang bertujuan membantu memenuhi kebutuhan yang dirasakan sangat penting oleh individu. Layanan ini lebih bersifat preventif atau mungkin kuratif. Layanan ini mencangkup beberapa bidang, yakni (1) pendidikan, (2) belajar,(3) sosial,(4) pribadi, (5) karier, (6) tata tertib di sekolah, (7) narkotika dan perjudian, (8) perilaku seksual, serta kehidupan lainnya.
3. Layanan Perencanaan Individual
Adalah layanan bimbingan yang bertujuan membantu individu membuat dan mengimplementasikan rencana-rencana pendidikan, karier, dan sosial pribadinya. Layanan ini juga membantu individu dalam memantau dan memahami pertumbuhan dan perkembangannya sendiri, kemudian merencakan dan mengimplementasikan rencana-rencananya sesuai dengan pemantauan dan pemahamannya. Isi layanan perencanaan individual ini adalah ; (1) bidang pendidikan dengan topik-topik belajar yang efektif, serta belajar memantapkan program keahlian. (2) bidang karier dengan topik-topik mengidentifikasi kesempatan karier yang ada di lingkungan masyarakat. (3) bidang sosial pribadi dengan topik mengembangkan konsep diri yang positif.
4. Dukungan Sistem
Adalah kegiatan-kegiatan manajemen yang bertujuan memantapkan, memelihara, dan meningkatkan program bimbingan secara menyeluruh melalui pengembangan professional yakni (1) hubungan masyarakat dan staf, (2) konsultasi dengan guru, staf ahli/penasihat, dan masyarakat yang lebih luas, (3) manajemen program, (4) penelitian dan pengembangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H