Mohon tunggu...
Hamzah Zhafiri
Hamzah Zhafiri Mohon Tunggu... Kreator konten -

Suka menulis dan bercerita sebagai hobi. Terutama tema politik, bisnis, investasi, dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Mengagumi Keindahan Embung Batara Sriten di Gunung Kidul

2 Maret 2019   20:29 Diperbarui: 2 Maret 2019   20:42 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Embung Batara Sriten di Desa Pilangrejo, Kecamatan Nglipar, Gunung Kidul menjadi salah satu destinasi wisata di kawasan utara Gunungkidul. Lokasi embung ini merupakan puncak tertinggi di wilayah Bumi Handayani karena berada di ketinggian 859 meter di atas permukaan laut.

Lokasi yang tinggi membuat kawasan di sekitar embung sering tertutup kabut, khususnya setiap pagi dan sore hari. Tak hanya itu, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan Rawa Jombor di Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, dan Waduk Gajah Mungkur di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, secara bersamaan dari satu lokasi.

Embung ini tak hanya menawarkan keindahan alam karena di sekitarannya juga dikembangkan agrowisata berupa tanaman buah mulai dari kelengkeng, durian, jeruk hingga avokad.

Adapun akses menuju embung sudah baik karena pada 2018 Pemkab Gunungkidul mengalokasikan anggaran hingga miliaran rupiah untuk perbaikan jalan. Meski demikian pengunjung harus berhati-hati karena jalan yang menanjak dan tikungan tajam sehingga rawan terjadi kecelakaan.

Embung Batara Sriten dibangun pada 2015. Hingga saat ini embung menjadi salah satu destinasi wisata di kawasan utara. Hal ini dibuktikan dengan tingkat kunjungan yang mencapai ribuan orang setiap bulan.

Embung ini tidak hanya menawarkan keindahan alam karena pengunjung juga bisa menikmati matahari terbit dan terbenam di satu lokasi. Selain itu pengunjung juga dapat menyaksikan hamparan kebun buah yang dirintis oleh masyarakat.

Buahnya banyak mulai dari kelengkeng, durian, jeruk hingga avokad. Namun untuk sekarang yang berbuah baru jeruk dan avokad, untuk tanaman buah lainnya masih pemeliharaan.

Untuk lebih mengenalkan destinasi di Embung Batara Sriten, pokdarwis rutin menggelar Festival Sriten. Di dalam festival ini tidak hanya menampilkan atraksi seni dan budaya, tetapi juga kegiatan olahraga paralayang.

Sriten menjadi lokai favorit bagi penyuka paralayang karena angin yang berembus stabil sangat cocok mendukung pengembangan olahraga ekstrem ini.

Keberadaan Embung Batara Sriten bisa menjadi destinasi alternatif bagi pengunjung yang ingin melihat destinasi wisata selain pantai di Gunungkidul. Embung ini tak kalah dengan destinasi lain karena juga menawarkan keindahan alam yang sangat menarik.

Bertambahnya objek wisata di Gunung Kidul ini turut diapresiasi oleh salah seorang tokoh politik lokal, Bambang Soepijanto. Menurutnya, Gunung Kidul sudah lama dikenal karena wisata pantainya. Kini saatnya mulai ada daerah wisata lain yang bisa mendatangkan kunjungan wisatawan.

Bambang Soepijanto menghimbau, daerah wisata ini wajib dipelopori oleh masyarakat dari segi aktor partisipannya. Harapannya, peningkatan kunjungan wisatawan ke tempat wisata ini berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun