Roti goreng wijen, atau lebih dikenal sebagai roti semprit, adalah camilan yang lezat dan menggugah selera. Dengan kombinasi rasa gurih dan renyah, roti semprit telah menjadi favorit di banyak dapur dan warung kopi di seluruh dunia. Roti goreng Wijen pada jaman dulu menjadi salah satu camilan favorit ketika lebaran tiba, tetapi saat ini karena banyaknya inovasi camilan membuat roti ini sudah jarang ditemukan. Tim Hamzah Batik mengajak mengenang masa kecil melalui roti wijen dan mengenal lebih lanjut tentang kelezatan dan keunikan roti jadul ini.
Â
Sejarah Roti Goreng Wijen
Roti semprit adalah camilan yang telah ada sejak lama dan tersebar luas di berbagai budaya di seluruh dunia. Meskipun asal-usulnya mungkin sulit dilacak, roti semprit telah menjadi bagian integral dari berbagai tradisi kuliner.
Bahan Utama
Roti goreng wijen terbuat dari bahan-bahan sederhana yang sering ditemukan di dapur. Bahan-bahan utamanya meliputi tepung terigu, telur, gula, mentega, dan, tentu saja, biji wijen. Kombinasi bahan-bahan ini menciptakan tekstur yang lembut di dalam dengan lapisan renyah dan gurih di luar.
Proses Pembuatan
Proses pembuatan roti goreng wijen relatif sederhana. Pertama-tama, campurkan tepung terigu, telur, gula, dan mentega dalam mangkuk besar hingga menjadi adonan yang halus dan homogen. Kemudian, adonan tersebut dimasukkan ke dalam pipa penyemprot dengan cetakan yang sesuai untuk mencetaknya ke dalam minyak panas. Setelah itu, roti tersebut digoreng hingga kecokelatan dengan biji wijen yang menempel pada permukaannya. Proses ini menghasilkan roti semprit yang garing di luar dan lembut di dalam.
Kelezatan Roti Goreng Wijen
1. Tekstur: Roti semprit memiliki tekstur yang unik, dengan lapisan luar yang garing dan gurih yang kontras dengan kelembutan di dalamnya.
2. Rasa Gurih: Kehadiran biji wijen memberikan rasa gurih yang khas pada roti goreng, membuatnya menjadi camilan yang memikat lidah.
3. Kemudahan Dalam Pembuatan: Proses pembuatan roti goreng wijen relatif sederhana, sehingga dapat dilakukan di rumah dengan mudah.
4. Variasi: Meskipun roti semprit klasik dengan biji wijen adalah favorit yang tak terbantahkan, ada ruang untuk eksperimen dengan tambahan rasa seperti cokelat atau kacang.
