Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Skripsi Hantu Perguruan Tinggi dan Alasan Mendirikan Biro Skripsi

15 Mei 2023   15:53 Diperbarui: 20 Mei 2023   12:15 885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu Percakapan di WAG Alumni S-1 (Hamim Thohari Majdi)

Tanpa skripsi, para mahasiswa abadi ada yang mengubah haluan, mereka meniti karir baik di bidang yang ditekuni atau keterampilan yang dimiliki.  Mengingat saat itu banyak lowongan pekerjaan yang tidak membutuhkan syarat kesarjanaan.

Bekerja sangat berbeda dengan berkuliah, berkuliah adalah saat untuk bersusah-susah dan mengeluarkan biaya, sedangkan bekerja justru menghasilkan dana, menambah nilai keuangan. Semakin rajin kerjanya semakin menarik dan meningkat derajat dan keterampilannya. 

Dari situlah kemudian membuat skripsi menghilang dari peredaran proses berpikirnya, tidak lagi menjadi tujuan, bahkan ada yang kemudian ditinggalkan bangku kulian dan dunia perguruan tinggi tanpa ijazah sebagai simbul kesarjanaan.

SKRIPSI HANTU PERGURUAN TINGGI

Bagi para pemburu gelar, skripsi harus dikerjakan, namun bingung hingga linglung karena tidak tahu dari mana harus memulai. Inilah yang membuat skripsi sebagai "hantu perguruan tinggi" ibarat anak yang dilahirkan belum diaqiqahi masih menggantung. 

Ketemu dengan dosen pembimbing yang kurang "care" menjadi pelengkap penderita, tidak bisa dibangun komunikasi yang efektif, lebih sering menunjukkan kesalahan tanpa ada solusi.

Bahkan ada kecenderungan menututp diri mahasiswa harus "mengikut maunya" . Inilah kadang-kadang menjadi penyebab kian berat beban yang ditanggung dalam menyelesaikan skripsi.

Sebagai hantu, maka pembuatan skripsi memerlukan pawang, di antarnya adalah para biro konsultasi, agar lancar dan mudah menuntaskan pembuatan hingga ujian.

KAMI TERGERAK BUKA BIRO SKRIPSI

Sebenarnya di benak kami (saya bersama teman-teman) tidak memiliki angan-angan untuk membuka biro skripsi, lahirnya sangat alami dan terkenal begitu saja tanpa harus promosi. Awalnya kos-kosan kami menjadi tempat berkumpul teman-teman seangkatan, di sini kami menumpahkan segalanya, kami sejiwa dan senasib.

Waktu demi waktu berjalan, sebagian dari kami sudah memasuki semester tujuh, ada yang sudah memulai membuat judul dan perencanaan penelitian, sebagian lain masih serius menyelesaikan perkuliahan karena ada beberapa mata kuliah yang belum tuntas .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun