Lumajang eksotik, banyak tergelar panorama wonderfull terbentang di kabupaten Lumajang, utamanya di lereng gunung semeru dari belahan manapun kota lumajang semeru tampak kokoh dan sedap dipandang.
Hari-hari ini utamanya pada sore hari Lumajang diguyur hujan, meski rintik namun cukup mem uat gigil tubuh, utama di Bumi Perkemahan (BUPER) dusun Glagah Arum desa Kandang Tepus Kecamatan Senduro yang bergelar Jendela Semeru. Seperti berada di dalam rumah ketika membuka jendela kamar langsung tersuguhkan gunung semeru.
Sore waktu itu awan cerah terhitung hanya tiga puluh menit menjelang waktu buka puasa, langit terlihat biru dan terhalang oleh jembatan gantung jalur penghubung ke area penginapan. Dipadu padankan dengan lampu gantung, waooow sangat keren.
Adzan Maghrib terdengar keras dari speaker masjid kampung, saatnya menyantap takjil sambil menikmati paborama lereng semeru. Para pengunjung cafe d'buper mukai kasak kusuk memperbincangkan  makanan dan dinginnya di BUPER menambah selera makan.Â
Buka puasa bersama keluarga menambah kehangatan dan keintiman jalinan silaturrahmi. Momen Ramadan memberi arti bebas bagi siapa saja, namun dalam bingkai keluarga ada ikatan erat yang menyatukan.Â
Sangat mudah untuk mengunjungi Bumi Perkemahan (BUPER) Glagah arum, dari kota lumajang ambil rute menuju senduro, ikuti papan penunjuk jalan sekitar 25 Km sudah nyamek, anda bisa menikmati keindahan panoramanya beriringan dengan santap lezat hidangan makan minumnya.Â
kan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H