Orang-orang pinggiran dan orang awam dengan ekonomi yang kembang kempis, memilih pengobatan yang paling minim tarifnya, ya mereka mempercayakan kepada paranormal.
MURNI SEBAGAI ALTERNATIF
Ada beberapa penyakit secara medis tidak bisa didiagnosa penyakitnya, pasien dinyatakan tidak terjangkit penyakit apa-apa. Seorang teman telah berkali-kali periksa ke spesialis syaraf karena merasa di bagian leher tidak bisa berfungsi optimal, dibawa ke laboratorium dan sudah dilakukan foto rontgen, namun tidak ditemukan adanya penyakit.
Keluhan teman saya masih berlangsung, beliau malu kembali periksa ke dokter pun toh dokter pernah menyatakan tidak ada penyakitnya, dari berbagai informasi yang didapat akhirnya mengikuti saran teman kantornya, melakukan pengobatan alternatif. Di samping diberi ramuan-ramuan tertentu, teman saya diminta untuk berdzikr dengan bacaan yang telah dituliskan oleh sang paranormal, dua minggu telah dijalani terapi dan melaksanakan amalan berdzikir, Alhamdulillah Allah memberikan keringanan derita sakitnya, bahkan sekarang sudah bisa beraktivitas normal.
Tidak jarang orang yang sakit justru semakin bertambah deritanya ketika menjalani perawatan, hal ini berkaitan dengan jalan pikiran dan didukung dengan layanan serta lingkungan. Beberapa pasien menjadikan keseimbangan berpikirnya hilang, semakin galau, semakin cemas dan menjadikan penyakitnya kian parah, karena tekanan batin dan pikiran serta menghitung besarnya biaya.
Masih belum banyak pengobatan secara medis di rumah sakit atau fasilitas layanan kesehatan memberikan pelayanan tambahan, misalnya menghibur, memotivasi dan lainnya, tenaga kesehatan (dokter, perawat, bidan) masih pelit nasihat dan kurang gairah dalam memberi motivasi.
Sedang sebagian paranormal, justru memberikan motivasi dan menambah nasihat-nasihat yang menenteramkan dan memberi harapan. Maka di sinilah pengobatan alternatif betul-betul menjadi solusi setelah ikhtiar melalui jalur medis dilalui.
Berobat bagian  besarnya adalah sugesti, kewibawaan dan kepercayaan tenaga pengobatnya sangat berpengaruh, maka masyarakat akan memilih jalur yang diyakini lebih besar peluang kesembuhannya dan sehat bugar bisa beraktivitas
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H