Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bangkit Setelah Diremehkan

5 Januari 2023   22:43 Diperbarui: 5 Januari 2023   22:48 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peresmian sekretariat bersama KUA Kecamatan Jatiroto Kabuoaten Lumajang (sumber gambar: Hamim Thohari Majdi)

Pernyataan seseorang bisa menjadi pemicu kondisi psikis orang lain, baik disengaja atau hanya sebuah kelakar, bahkan "keceplosan" keluar kalimat yang meluncur begitu saja tanpa bisa dikendalikan.

Kalimat yang jekas arah pembicaraan dan langsung menunjuk kepada seseorang, berarti menjadi perhatian tersendiri bagi orang yang diajak berkomunikasi.

Kalimat sanjungan lebij disukai dari pada vercaan. Dipuji dan disanjung bosa menguatkan karakter dan meninggikan harga diri. Sebaliknya kalimat yang menada meremehkan dan mengerdilkan bisa membuat ciut dan kecut.

Peresmian MarQas Wali.9 (sumner gambar : Hamim.Thohari Majdi)
Peresmian MarQas Wali.9 (sumner gambar : Hamim.Thohari Majdi)

Sebagaimana terjadi dalm bincang saat peresmian Imamuddin Center, teras moderasi beragama dan MarQas wali.9 di Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan jatiroto.

Harapannya dengan peresmian di atas akan ada edukasi bagaimana komunikasi dengan baik, cara-santun berbicara dengan orang lain serta trik memdapatkan perhatian lebih.

Meremehkan menjadi positif dan bermanfaat untuk menyulut gairah agar melakukan sesuatu. Diremehkan bisa membuat seseorang bangkit karena nafsu bertahanan dari hidup dan melawan serta ingin memberi bukti. Daripada sanjungan bisa membuat besar kepala dam membuat terlena

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun