Mohon tunggu...
Hamidullah Mahmud
Hamidullah Mahmud Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

membaca dan olah raga

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tolak Politik Uang

3 Februari 2024   23:42 Diperbarui: 3 Februari 2024   23:46 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik


Tolak Politik Uang

Politik uang atau money politic adalah suatu upaya mempengaruhi seorang pemilih dengan iming-iming uang atau materi dengan harapan ia memilihnya dalam kontestasi pemilihan kepala daerah maupun kepala negara. Berbahayakah prilaku sperti ini? untuk mengetahui, Rasulullah saw pernah bersabda:

عن أبي هريرة رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وآله وسلم: "ثلاث لا يكلمهم الله يوم القيامة، ولا ينظر إليهم، ولا يزكيهم ولهم عذاب أليم: رجل على فضل ماء بالفلاة يمنعه من ابن السبيل، ورجل بايع رجلا بسلعة بعد العصر فحلف له بالله لأخذها بكذا وكذا فصدقه وهو على غير ذلك، ورجل بايع إماما لا يبايعه إلا لدنيا فإن أعطاه منها وفى، وإن لم يعطه منها لم يف". (رواه البخاري و مسلم)

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Tiga golongan yang tidak akan diajak bicara oleh Allah pada Hari Kiamat, tidak akan dilihat, tidak akan disucikan dan disediakan bagi mereka siksa yang pedih. Yaitu: Pertama, orang yang memiliki kelebihan air di suatu jalan, tapi dia menahannya dari musafir (tak mau berbagi air). Kedua, orang yang membaiat pemimpin hanya karena harta dunia, jika diberi dia mena'atinya (setia) tapi jika tidak diberi maka dia berpaling (tidak mendukung). Ketiga, orang yang menawarkan barang dagangan selepas ashar lalu dia bersumpah menyebut Nama Allah bahwa dia telah membelinya dengan harga sekian dan pembeli itu membelinya" (HR Bukhari Muslim). Sumber kitab Al Kaba'ir Imam Adz Dzahaby Dosa besar No 61.

Satu di antara tiga kelompok ini adalah seseorang yang memberikan dukungan pada pemimpin semata mata karena harta dunia (karena uang). Dapat uang dia dukung, tidak dapat uang maka dia berpaling. Ingat bagi orang beriman yang percaya adanya hari akhirat, hari dimana kita mempertanggung segala perbuatan kala di dunia maka jangan berprilaku saenae dewe, sebab tidak ada yang akan terbebas dari hari pengadilan yang sangat adil di akherat kelak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun