Dalam kehidupan sehari-hari kita biasanya menggunakan gadget atau gawai. Apalagi pada masa sekarang ini gadget sudah menjadi hal yang lumrah di kalangan masyarakat. Baik orang tua, dewasa, remaja bahkan sampai anak-anak sekalipun mereka sudah menggunakan gadget. Dalam hal ini gadget sangat berpengaruh bagi seseorang, tergantung seseorang itu menggunakannya seperti apa. Di kalangan orang dewasa sendiri gadget digunakan untuk kepentingan bisnis ataupun yang berhubungan dengan pekerjaan. Sedangkan kebanyakan remaja menggunakan gadget untuk hiburan ataupun main game, padahal mereka memiliki tugas yaitu belajar.
Karena pada dasarnya gadget bersifat umum dan tentu saja banyak tayangan-tayangan yang kurang pas apalagi untuk usia anak-anak. Seperti ponografi, adegan pembunuhan bahkan banyak hal lain yang kurang baik untuk anak-anak. Maka dari itu harus adanya arahan dan pengawasan dari orang tua. Dalam penggunaan gadget sendiri adanya dampak terhadap anak terutama pada pola pikir anak, yang dimana itu dapat mempengaruhi sikap dan bahkan mental pada diri anak. Dan di era globalisasi sekarang ini  mereka lebih sering bermain gadget di bandingkan bermain Bersama teman-teman nya. Dari situlah terbentukya sifat individualis, bahkan bersikap temperamental karena tidak bisa mengendalikan emosinya.
Dari dampak negatif inilah terbentuknya perilaku buruk terhadap anak, dimana mereka tidak bisa mengendalikan atau mengontrol dirinya sendiri. Karena pada dasarnya seorang anak itu masih butuh pengawasan dan arahan atau bimbingan dari orang terdekatnya terutama orang tuanya. Tidak hanya itu, dari dampak ini juga berpengaruh pada perkembangan akademik seorang anak dimana mereka cenderung lebih sering menggunakan gadget untuk bermain game di bandingkan belajar. Mereka menjadi kecanduan dan susah untuk berhenti.
Anak-anak merupakan sosok yang mudah untuk menirukan sesuatu, apa yang dia lihat tak jarang mereka tirukan. Dari sini bisa kita ketahui bahwa anak-anak belum bisa memfilter apa yang mereka lihat dan dengarkan. Apalagi di era teknologi seperti sekarang ini banyak nya konten-konten yang bersifat kurang baik, maka dari itu anak-anak pun harus di jaga dalam menggunakan gadget ini. Sebenarnya masih banyak pengaruh negatif dari gadget termasuk dari segi fisik, yaitu mempengaruhi penglihatan dan pendengaran mereka, bahkan ada anak yang rela bergadang demi bermain game, selain membuang-buang waktu juga dapat mempengaruhi kesehatan tubuh karena kurangnya istirahat.
Dari sini dapat kita ambil pembelajaran, bahwa peran orang tua sangat penting dalam tumbuh kembang seorang anak, apalagi mereka masih dalam masa pertumbuhan. Masa dimana mereka itu ingin mengenal dan mengetahui hal-hal baru yang belum mereka ketahui. Maka dari itu sebagai orang tua harus bisa memahami, menyayangi, mengarahkan, mengawasi dan menjadi sahabat yang baik untuk anak. Seperti halnya dalam penggunaan gadget kita tidak boleh membiarkan anak bermain gadget begitu saja, tanpa adanya pengawasan dari orang dewasa. Harus adanya Batasan-batasan yang di perhatikan, durasi waktu yang di berikan dan apa aja atau konten apa saja yang di akses, itu harus di perhatikan.
Itulah sebabnya orang tua harus bisa memberikan anak kegiatan yang produktif contohnya belajar tambahan atau les, mendukung minat bakat sedini mungkin. Dan memberi kesempatan atau dukungan  kepada anak untuk menentukan pilihan nya dalam menentukan minat bakat tersebut. Selain itu juga sebagai orang tua, kita harus bisa memberikan contoh yang baik dan mengenalkan pada anak bahwa hiburan ataupun permainan bukan hanya di gadget saja, tapi juga ada hal-hal seru di luaran sana, seperti bermain di taman ataupun tempat main anak bareng teman sebaya.
