Mohon tunggu...
Muhammad Hamid Habibi
Muhammad Hamid Habibi Mohon Tunggu... Guru - Calon guru

Belajar lagi... Belajar mendengarkan, belajar memahami, belajar mengatur waktu, belajar belajar belajar... belum terlambat untuk belajar...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kelinci Percobaan K-13 Selama 5 Tahun

16 Juli 2017   09:56 Diperbarui: 16 Juli 2017   10:13 643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kurikulum 2013 masih direvisi (foto dari www.kurikulum2013.net)

Setiap pergantian kurikulum pasti dibutuhkan adaptasi baik bagi guru yang mengajar maupun siswa yang belajar. Terakhir Kurikulum 2013 (K-13) lah yang menjadi kurikulum nasional, itupun dilaksanakan secara bertahap. K-13 ini sudah mulai dilaksanakan pada tahun 2013 dan masih terus direvisi sampai sekarang.

Kurikulum yang mengedepankan empat kompetisi inti terus mengalami perbaikan dimana-dimana, untung saja walau berjalan lambat dua menteri selanjutnya tak membuat kurikulum yang baru. Jika saja membuat kurikulum baru pasti dunia pendidikan semakin kelimpungan. Namun karena terus revisi, hampir setiap tahun ada pelatihan K-13 atau muncul materi baru hasil revisian. Dalam hal ini saya akan membahas siswa SD yang masuk mulai tahun ajaran 2013/2014 dimana saat itu K-13 sudah dilaksanakan khusus untuk kelas 1 dan kelas 4. Berikut perjalanan siswa kelas satu sampai sekarang;

  • Tahun 2013/2014 mereka masuk sebagai siswa baru di SD dan langsung mendapatkan pelajaran yang mengacu K-13 yang masih anget-angetnya. Di sini guru kelas masih meraba-meraba hasil dari pelatihan mereka.
  • Tahun 2014/2015 mereka naik ke kelas dua, dan ditahun yang sama kelas 2 dan 5 secara resmi telah melaksanakan K-13, lagi-lagi siswa angkatan ini mendapatkan kurikulum baru dan juga guru yang baru mengikuti pelatihan.
  • Tahun 2015/2016 mereka naik ke kelas tiga, dan terjadi lagi di tahun yang sama K-13 resmi dilaksanakan di kelas 3 dan 6. Maka lengkaplah pada tahun ini semua kelas SD mengikuti K-13 dan siswa angkatan 2013 tadi juga ikut merasakan kurikulum baru selama 3 tahun berturut-turut.
  • Masih terjadi lagi saat mereka kelas 4 tahun 2016/2017 ternyata ada revisi materi K-13 untuk kelas 1 dan 4. Mau tak mau siswa ini mengikuti revisian yang baru, dimana sang guru juga baru mendapatkannya.
  • Berlanjut sekarang mereka naik ke kelas 5, dan di tahun 2017/2018 ini terjadi lagi revisi K-13 untuk kelas 2 dan 5. Lagi-lagi mereka harus mencoba hal yang baru.

Melihat siklus ini, bukan hal yang tidak mungkin jika tahun depan saat mereka naik ke kelas 6 akan ada revisi materi K-13 lagi untuk kelas 3 dan 6. Lagi-lagi mereka harus menjadi ujung tombak dari perubahan kurikulum ini. bagaimana hasil K-13 ini, berhasil apa tidaknya atau seperti apa siswa yang dibentuk kurikulum ini? mari kita lihat saat anak-anak yang menjadi siswa pada tahun 2013 yang akan lulus tahun ajaran 2018/2019 karena merekalah yang mencicipi K-13 setiap tahun yang silih berganti. Semoga mereka tak jadi generasi kelinci percobaan bagi kurikulum negeri ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun