Mahasiswa/i KKN 133 Uinsu bersama Kadus 10 Kunjungi Home Industry Terasi dalam Upaya Pencegahan Kemiskinan Ekstrem di Desa Pantai Gading

Pantai Gading (Langkat), 25 Agustus 2024 --

Dalam rangka mendukung program pencegahan kemiskinan ekstrem, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 133 dibantu oleh Kepala Dusun (Kadus) 10 melakukan kunjungan ke salah satu home industry terasi yang berlokasi di Desa Pantai Gading, pada minggu (25 Agustus 2024). Kegiatan ini bertujuan untuk melihat lebih dekat aktivitas produksi terasi, serta mengidentifikasi potensi yang bisa dikembangkan guna meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

Kepala Dusun 10, yang turut hadir dalam kunjungan tersebut, menyampaikan bahwa industri rumahan seperti produksi terasi memiliki peran penting dalam menopang perekonomian lokal. Namun, diperlukan dukungan dalam bentuk pelatihan, inovasi produk, serta akses pasar yang lebih luas agar usaha kecil ini bisa berkembang dan berkontribusi dalam mengurangi angka kemiskinan di desa tersebut.

Sumber: Dokumentasi PDD KKN 133

Mahasiswa/i KKN 133, Hamdani dan Devi Rifani juga turut serta memberikan masukan dan melakukan wawancara dengan  pengelola industri terasi terkait strategi pemasaran serta penggunaan teknologi sederhana untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi. "Kami berharap, dengan adanya kunjungan dan diskusi ini, akan terbuka peluang bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha dan memperbaiki taraf hidup mereka," ungkap salah satu mahasiswa tersebut.

Sumber: Dokumentasi PDD KKN 133

Ibu zainab selaku pemilik home industry rumahan juga mengatakan " saya merasa sangat terbantu dengan produksi terasi rumahan yang saya jalani saat ini, karena dapat meningkatkan penghasilan dan membantu perekonomian keluarga saya" ungkap ibu zainab.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif yang lebih luas dalam rangka mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam mengurangi kemiskinan ekstrem dan mempromosikan pertumbuhan ekonomi inklusif di desa-desa terpencil seperti Pantai Gading.

Kunjungan tersebut juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi warga lainnya untuk terus berinovasi dalam mengembangkan industri lokal yang berdaya saing, serta sebagai langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang lebih sejahtera dan mandiri.