Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sederhana namun Bermakna

28 Juli 2021   18:00 Diperbarui: 28 Juli 2021   18:11 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi(ThorstenF via pixabay.com)

Gitar terkadang dipandang sebelah mata, dianggap sebagai alat musik sederhana.
Harga murah dan cuma berdawai enam, itu salah dua alasan di benak yang tertanam.
Gitar diasumsikan hanya sebagai alat musik pengiring, menyertai penyanyi secara beriring.
Mereka salah besar, gitar punya kemampuan lebih dari yang dibayangkan nalar.
Saya dulu juga berpikiran sama, bahwa gitar tidak istimewa.
Namun setelah saya mendengar permainan beberapa gitaris klasik, ternyata sangat asyik.
Saya jatuh cinta, begitulah rasanya.
Mempelajari lebih lanjut, hati sudah terpincut.
Enam senar bersuara, melukiskan dalamnya makna.
Selalu ada yang pertama, memang permainan saya jauh dari sempurna.
Berbagai tanggapan nyinyir singgah, tidak satu pun yang saya sanggah.
Karena beberapa oknum cuma bisa menghina, sayangnya mereka tidak bisa menunjukkan karya.
Lebih baik bergerak, daripada hanya banyak celoteh dan lagak.

Samarinda, 28 Juli 2021

Anton

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun