Saya membaca kisah biografi orang-orang sukses yang lain dan pengalaman hidup mereka memperkaya wawasan saya bahwa mereka bisa berhasil karena mereka bekerja keras untuk meraih impian mereka.
Karena kisah hidup mereka, saya menjadi seperti sekarang. Mereka sudah menginspirasi saya untuk bekerja keras. Tidak ada jalan instan untuk menjadi sukses.Â
2. Supaya mereka belajar pentingnya keuletanÂ
Ulet.
Kata ini bisa dikatakan menjadi semakin langka saat ini.
Arti "ulet" dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi online adalah "tidak mudah putus asa yang disertai kemauan keras dalam berusaha mencapai tujuan dan cita-cita"
Keuletan saat ini kelihatan semakin tergerus oleh "lajunya arus internet". Saya bisa mengatakan seperti itu, karena kebanyakan peserta didik yang menjadi siswa bimbingan saya mengutarakan alasan-alasan 'tak berdaya' seperti di pembuka tulisan di atas.
Bukan salah internetnya, tapi karena mental instan, sebab kebanyakan anak-anak sekarang inginnya hidup ini semudah klik-klik dan scroll-scroll layar smartphone.
Apalagi, karena kebanyakan PR yang mereka dapat, mengharuskan mereka untuk mencari jawaban di internet (karena di buku tidak ada penjelasan dan jawabannya), menjadikan kebanyakan anak mudah menyerah kalau tidak menemukan jawaban di internet, yang sudah dianggap sebagai "makhluk terpintar di jagad raya" bagi sebagian besar dari mereka.Â
Dengan membaca buku biografi, mereka bisa mengetahui bahwa keuletan itu perlu dalam mengarungi hidup ini.Â
Biarpun ada tantangan menghadang, asal ulet, akan ada solusi dan hasil yang memuaskan.Â
3. Supaya mereka belajar mengandalkan Tuhan dalam segala situasi
Kebanyakan orang sukses tetap langgeng dalam kesuksesan sampai maut menjemput.Â