Ah, reuni
Untuk apa aku pergi
Aku toh tidak punya teman di sekolah dulu
Tidak punya teman yang dekat
Aku cuma cowok kuper nan miskin
Yang berada di belakang bayang-bayang kemewahan teman
Mereka punya kelompok sendiri
Mereka berkata-kata dalam bahasa yang berbeda denganku
Sekarang mereka ingin aku bergabung
Apakah memang tulus?
Apakah mereka mempunyai kenangan yang indah akan aku?
Sepertinya tidak
Tapi biar bagaimana, mungkin mereka mempunyai kesan tersendiri terhadapku
Kesan yang berbeda sekarang karena aku pun sekarang berbeda
Mudah-mudahan tujuan untuk temu kangen lebih utama daripada sekedar ada maunya
Karena umur tak selamanya di dalam raga
Daripada menyesal kemudian
Lebih baik bertemu
Di balik temaram reuni
Aku mendapati diriku seorang diri
Tak apa
Kebersamaan lebih utama
*
Samarinda, 1 Februari 2019
Anton
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H