Tidak bisa dipungkiri bahwa bekerja merupakan salah satu jalan utama untuk memperoleh penghasilan utama sehar-hari. Produktivitas kamu tentu akan sangat mempengaruhi hasil dari pekerjaanmu. Jika kamu sering merasa terlalu sibuk, tidak sempat makan, pekerjaan sering molor dari tenggat waktu, dan sebagainya, ini bisa menjadi tanda bahwa produktivitas pekerjaanmu sedang kurang baik. Dilansir dari berbagai sumber, coba periksa beberapa cara jitu berikut ini untuk meningkatkan produktivitas kerja di kantor:
1. Buat rencana harian / To-Do List
Buatlah semacam rencana satu hari atau To-Do List (TDL) mengenai apa yang akan kamu kerjakan selama satu hari tersebut secara sederhana. TDL akan memberikan kamu semacam panduan dalam bekerja sehingga kamu tahu apa  yang harus diselesaikan per hari tersebut. Selain itu, TDL menciptakan motivasi untuk cepat-cepat ‘mencoret’ satu pekerjaan yang sudah berhasil diselesaikan TDL bisa dibuat sehari sebelumnya atau paling lambat saat pagi hari sebelum memulai bekerja.
2. Jangan lewatkan makan siang dan snack
Banyak yang melewatkan jam istirahat dan snack karena merasa tidak punya waktu untuk menyelesaikan seluruh pekerjaaannya. Padahal melewatkan jam makan justru akan membuat kamu mudah lemas dan menurunkan daya berpikir. Kamu bahkan bisa jatuh sakit. Bukannya selesai, pekerjaan kamu justru bisa membutuhkan waktu lebih lama untuk dibereskan dan kualitasnya juga belum tentu maksimal. Jika memang pekerjaan kamu sangat banyak, pastikan kamu setidaknya mengkonsumsi snack kesukaanmu agar badan kamu tidak lemas.
3. Tidur siang
Masyarakat masih sering menganggap tidur siang sebagai suatu bentuk ‘kemalasan’ yang dilakukan karyawan di kantor. Padahal, tidur siang singkat atau biasa disebut dengan istilah power nap, justru bisa membantumu dalam meningkatkan produktivitas bekerja. Menurut hasil riset dari JournalSleep.org, tidur siang selama 10 menit terbukti ampuh dalam meningkatkan daya pikir dan konsentrasi serta mengurangi rasa kelelahan tubuh. Meskipun begitu, tidur siang lebih dari 30 menit tidak disarankan karena menyebabkan rasa pusing dan grogi setelah bangun.
4. Gerakkan tubuhmu
Duduk di depan meja dan layar monitor selama 8 jam penuh tidak baik untuk kesehatanmu. Selain itu, badan juga mudah pegal jika tidak digerakkan dalam waktu lama. Cobalah pasang alarm yang berbunyi setiap sejam sekali untuk mengingatkan dirimu perlu melakukan peregangan badan sederhana dan meningkatkan kembali daya konsentrasi. Berjalan ke toilet, mengambil air minum, atau ngobrol dengan karyawan lain (selama tidak mengganggu) juga dapat menjadi gerakan alternatif.
5. Cari jam yang paling efektif untuk bekerja
Tidak semua orang memiliki jam kerja efektif yang sama. Sebagian orang lebih ‘aktif’ ketika pagi hari (jam 8 hingga 11 pagi), sebagian lagi lebih aktif di jam sore (jam 3 ke atas). Kenali dirimu sendiri dan kerjakan seluruh pekerjaan yang penting di jam kerja yang kamu rasa paling efektif. Sebaiknya kamu membuat skala prioritas dalam To Do List milikmu untuk menentukan pekerjaan penting yang bisa diselesaikan saat jam kerjamu yang paling efektif.
Sumber: Halomoney.co.idÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H