Mohon tunggu...
Iry Susanty
Iry Susanty Mohon Tunggu... -

MUSLIMAH HAMBA ALLAH

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dialog dalam Sistem Ekonomi Kapitalisme

14 November 2014   01:45 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:51 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Ini tentang ekonomi,

Ada :
Rak = Rakyat
Pem = Pemerintah
Pak = Pakar ekonomi

Rak : "Ih cabenya mahal, sekilo 70ribu." Curhat Rakyat kepada Pemerintah.

Pem : "Mahal? Bagaimana dong, Pakar ekonomi?" Yang ditanya malah balik tanya ke Pakar ekonomi.

Pak : "Udah biarin aja. Percaya deh." jawab pakar ekonomi.

Cabe pun dibiarkan harganya melambung tinggi. Acara petisan untuk sementara ditiadakan.

Beberapa saat kemudian,

Rak : "Heh, cabenya semakin mahal. Sekarang sekilo 100ribu." Rakyat menghardik pemerintah. Matanya ikutan melotot, jari tangan terangkat menuding pemerintah.

Pem : "Aduh gawat, rusuh nih. Pakar ekonomi, kamu saya gaji mahal, selesaikan dong permasalah ini." Pemerintah ikutan marah.

Pak : "Udah biarin aja. Bapak sudah menggaji saya mahal-mahal, jadi percaya deh sama saya. Biarin aja."

Dan hargapun semakin membumbung naik. Bila kemarin petisan ditiadakan, kini tak ada sambal di meja makan. Juga tak ada cabai disayur lodeh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun