Sebelum mulai membuat sabun, pastikan kamu mengenakan alat-alat pelindung seperti sarung tangan, kacamata, dan masker. Hal ini sangat diperlukan karena bahan soda api bersifat korosif dan bisa membakar kulit, serta berisiko menyebabkan kebutaan jika terkena mata.
Namun apabila terkena soda api, kamu bisa buru-buru mencucinya dengan air mengalir sesuai dengan anjuran pertolongan pertama yang biasanya tertera pada kemasan bahan kimia yang kamu beli. Sebaiknya kamu membaca terlebih dahulu anjuran yang tertera.
Meski menggunakan bahan berbahaya, garam alkali atau soda api yang sudah bereaksi sempurna dengan air dan minyak nantinya akan berubah menjadi bahan dan produk yang aman digunakan setelah melalui proses saponifikasi.
Terakhir, ingat pula untuk menjauhkan bahan-bahan tersebut dari jangkauan anak kecil dan hewan peliharaan.
3. Proses Pembuatan
Beberapa tahapan membuat sabun adalah sebagai berikut:
- Timbang semua bahan yang akan digunakan sesuai perbandingan yang sudah dihitung sebelumnya.
- Tuang soda api ke dalam wadah berisi air secara perlahan, lalu aduk dengan spatula sampai tercampur rata dan warnanya kembali jernih. (Ingat, tuang soda api ke dalam air, bukan sebaliknya, ya!).
- Untuk beberapa saat, suhu larutan soda api dan air akan menjadi panas. Cukup diamkan larutan hingga suhunya sama atau mendekati suhu minyak.
- Di wadah terpisah, campurkan minyak zaitun dan minyak kelapa.
- Tuang larutan soda api tadi ke dalam wadah minyak secara perlahan, dan aduk menggunakan hand blender hingga semua bahan tercampur.
- Jika sudah tercampur sempurna, matikan hand blender.
- Jika ada, masukkan secukupnya bahan-bahan tambahan yang kamu inginkan seperti pewarna alami atau rempah, lalu aduk kembali dengan menggunakan spatula.
4. Saatnya mencetak
Setelah adonan sabun jadi, tuang perlahan ke dalam cetakan. Kamu bisa menggunakan cetakan sabun berbahan silikon agar mudah saat mengeluarkannya nanti.
Untuk membuat sabun yang ber-layer, disarankan untuk mendiamkan adonan yang sudah dibagi menjadi dua warna hingga teksturnya jadi sedikit lebih kental atau kaku. Setelah itu, barulah tuang ke dalam cetakan secara bergantian.
Kalau sudah dituang semua, tutup cetakan agar terhindar dari debu dan kotoran, lalu diamkan selama 1 atau 2 hari hingga jadi lebih padat.
5. Potong-potong sabun, dan diamkan lagi
