Matahari, sebantar lagi sudah kembali
Di dekat telaga, burung kecil mulai bernyanyi
Segerombolan kupu-kupu bermain tanpa peduli
Barang kali, mereka merayakan sepi
Beberapa orang, mungkin sangat bahagia
Mereka lari-lari kecil memutari telaga
Ikan-ikan kecil yang riang, ingin aku sapa
Ah, kedamaian ini luar biasa
Menikmati senja, bikin aku lupa
Luka-luka yang menganga, aku ta suka
Bair saja, orang-orang itu bahagia di telaga
Mereka layak sudahi nestapa
Air telaga yang tak pernah sepi
Aku pikir, ikan-ikan suka menari
Di telaga yang damai, tak ada rasa iri
Ku cermati dengan hati-hati
Mungkin senja hari ini sedang berduka
Di bebukitan dekat rumah mengisyaratkan cerita
Begitu matahari benar-benar pulang, ada yang terluka
Ada juga yang pura-pura lupa
Ingin ku sapa,
Tapi aku tak biasa
Biar saja, mereka merangkul kata
Benarkah, ini perihal rasa?
Ibarat patung dan pohon mati
Cahaya memuram, sebantar lagi sepi
Sudah tau, bahagia tidak bisa dibeli
Hanya disini, di telaga damai. Aku tepati janji.
Bth, 31 Mei 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H