Vertigo atau pusing berputar bukanlah sebuah penyakit, melainkan tanda atau gejala dari suatu penyakit. Misalkan saja penyakit tumor otak sampai meniere. Vertigo terjadi akibat hilangnya keseimbangan atau terjadinya peradangan pada saraf keseimbangan yang mengakibatkan perasaan pusing atau pusing berputar.
Vertigo di sinyalir dapat mengancam jiwa, maksudnya mengancam jiwa di sini bukan karena sakit karena vertigonya melainkan apa yang dapat di akibatkan ketika vertigo menyerang. Contohnya saja jika sedang berkendara, lalu vertigo mendadak menyerang. Hal ini dapat menghilangkan fokus saat berkendara yang akhirnya dapat menimbulkan kecelakaan yang berujung kematian.
Untuk menghindari kecelakaan karena serangan vertigo mendadak disaat berkendara, sebaiknya kita sesegera mungkin menepi dan meminta bantuan orang lain untuk membawa anda ke klinik atau dokter terdekat untuk segera diberi tindakan medis.
Vertigo jika terus di biarkan akan semakin sering menyerang, dengan intensitas dan seringnya menyerang kita, otomatis akan mengganggu aktifitas apalagi jika sedang dalam perjalanan. Untuk itu, di anjurkan untuk melakukan pengobatan vertigo secepatnya untuk di tindak lebih lanjut oleh tim medis. Ini di karenakan takutnya ada penyakit berbahaya yang menyebabkan vertigo.
Anda bisa lakukan terapi untuk meminimalisir terserang vertigo dengan melakukan "Brain Excersice" yaitu dengan memiringkan kepala ke kanan dengan tubuh jatuh ke kiri begitupun sebaliknya. Lakukan secara berulang-ulang terutama setelah bangun tidur.
Itulah penjelasan mengapa vertigo dapat membahayakan nyawa. Sekian penjelasan dari saya, semoga artikel yang saya tulis ini dapat bermanfaat. Terimakasih !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H