Mohon tunggu...
Haidar Alwi Care
Haidar Alwi Care Mohon Tunggu... Lainnya - Relawan Hati Nurani Untuk Negeri

Akun Kompasiana Ini Dikelola Oleh Admin. Artikel Yang Diterbitkan Melalui Kompasiana Ditulis Oleh Admin. Salam Toleransi ... Salam Hormat Untuk Senior Semuanya ... 🙏🙏🙏 (Rahmat Hidayat - Wonosobo - Jawa Tengah)

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kekayaan Jokowi Dipermasalahkan, Haidar Alwi: Tak Pandai Baca LHKPN

9 Januari 2025   09:53 Diperbarui: 9 Januari 2025   11:00 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(foto Haidar Alwi by Rahmat Hidayat, Wonosobo Jawa Tengah Indonesia)

"Dengan demikian, Jokowi berhasil melunasi utangnya sehingga pengurang harta kekayaannya semakin sedikit. Kalau instrumen pengurangnya sedikit, otomatis nilai kekayaannya lebih terjaga," lanjut R Haidar Alwi.

Oleh karena itu, dirinya menyimpulkan kenaikan harta kekayaan Jokowi sangat masuk akal. Malahan, Jokowi harus kehilangan 4 bidang propertinya selama menjabat sebagai presiden.

"Tahun 2014 beliau tercatat memiliki 24 bidang tanah dan bangunan. Kini hanya tersisa 20 bidang saja. Walau jumlah propertinya berkurang, tapi nilai properti dari tahun ke tahun kan cenderung naik. Jadi kenaikan harta kekayaan Jokowi sangat logis," pungkas R Haidar Alwi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun